JAKARTA - Sebuah kos-kosan di Kawasan Pasar Minggu Jakarta Selatan mendadak ramai usai ditemukannya seorang pengontrak tewas dalam keadaan mengenaskan di dalam kamar, Senin, 13 Juni, siang.
Hendi, selaku Ketua RT 011/04 mengaku terkejut dengan peristiwa penemuan jasad korban yang ternyata sudah membusuk. Hendi mengatakan, setelah dicek oleh pemilik kos-kosan, korban diketahui seorang laki-laki berusia 26 tahun berinisial FR.
Saat ditemui di lokasi kejadian, Hendi menuturkan bahwa awal mula terungkapnya kematian FR saat penghuni kos di sebelah mencium bau tidak sedap. Setelah ditelusuri ternyata aroma tersebut menuju kamar FR.
“Pemilik kosan bapak Subur lapor saya sekitar jam 1 siang tadi. Dia tahu dari penghuni kos yang lain, mencium tidak sedap seperti bau bangkai,” kata Hendi di lokasi penemuan.
Masih kata Hendi, pemilik kos mencoba membongkar kamar mandi yang terkunci korban, namun tidak berhasil.
“Akhirnya saya datang ke sini, saya bongkar ke sini, minta izin dengan pemilik kosan pastinya. Bongkar kaca karena pintu terkunci. Kunci yang ada di pintu tapi diselot dari dalam. Dan di situ masalahnya,” bebernya.
Setelah pintu terbuka, ditemukan pria dalam keadaan terlentang hanya mengenakan pakaian dalam.
BACA JUGA:
“Nah setelah kita bongkar itu jendela dan selot saya tarik dan baru saya bisa masuk ke dalam. Saya dorong pintu WC dan kita pastikan itu benar. Jenazah,” ucapnya,
Pihaknya langsung menghubungi pihak kepolisian untuk menindaklanjuti temuan mayat itu. Beberapa waktu berselang, jenazah dibawa ke RS Fatmawati.
"Jadi pertama saya lihat itu si jenazah posisinya duduk di lantai dengan posisi telentang dan ada darah keluar sedikit dari mulut dan hidung. Tadi kita tanya sama kepolisian itu sekitar 3-4 hari yah," tutupnya.
Terkait
