Bagikan:

JAKARTA – Sebuah kos-kosan di Jalan Siaga Raya, Pejaten Barat, Pasar Minggu, Jakarta Selatan digerebek petugas gabungan dari Satpol PP, Polisi dan TNI, Selasa malam, 19 September.

Pantauan di lokasi, petugas memasuki kamar kos satu per satu untuk dilakukan pemeriksaan. Hasilnya ditemukan pasangan pria dan wanita yang belum menikah dalam satu kamar.

Lurah Pejaten Barat Asep Ahmad Umar menjelaskan penggrebekan ini dilakukan karena banyaknya aduan masyarakat terkait kos-kosan yang dijadikan tempat prostitusi.

“Pengaduan dari masyakarat terkait adanya kegiatan prostitusi online, melalui aplikasi MiChat,” kata Asep kepada wartawan, Selasa, 19 September.

Asep menerangkan, dalam penggrebakan malam ini, ada empat pasangan yang belum menikah berada di dalam kamar.

“Dari hasil identifikasi di lapangan, ditemukan ada sekitar 11 penghuni kos. Terus kita data ada 4 pasangan bukan suami istri,” ucapnya.

Selain itu, ada juga pasangan pria dengan waria yang berada di dalam kamar kosan tersebut. Petugas menduga keduanya adalah pasangan LGBT.

“Telah ditemukan juga ada seorang laki-laki dan seorang waria yang kita duga LGBT,” ucapnya

Kekinian pasangan-pasangan yang terjaring di bawa ke Pos Pol PP Jakarta Selatan. Tujuannya untuk dilakukan tindakan lebih lanjut.