Bagikan:

JAKARTA - Densus 88 Antiteror dilibatkan guna mengusut aksi teror bom di Kedutaan Besar (Kedubes) Belarusia, Jakarta. Dengan begitu sosok pelaku penebar ancaman itu dapat segera terungkap.

"Kalau (usut, red) teror nanti Densus akan dalami dan back up wilayah," ujar Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo saat dikonfirmasi, Kamis, 19 Mei.

Dilibatkannya Densus 88 ini untuk mencari bukti dan petunjuk perihal identitas pelaku teror yang disebut-sebut bernama Ivan Ivanof.

Hanya saja, tak dirinci perkembangan hasil penyelidikan kasus tersebut hingga saat ini.

"Polda dan Densus dalami case tersebut," kata Dedi.

Kedubes Republik Belarus yang berada di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan, mendapat ancaman teror bom. Ancaman itu dikirimkan melalui email.

Berdasarkan hasil penyisiran dari tim Gegana, tak ditenemukan keberadaan bom atau pun bahan peledak.