JAKARTA - Pemerintah Kota Jakarta Selatan (Pemkot Jaksel) menyebut bila di wilayahnya tidak ada laporan soal warganya yang terjangkit penyakit hepatitis akut. Hal ini disampaikan Kepala Suku Dinas (Kasudin) Kesehatan, M Helmi.
“Belum ada laporan (ada kasus hepatitis),” kata Helmi saat dikonfirmasi, Jumat, 13 Mei.
Meski belum ditemukannya kasus hepatitis akut di wilayahnya, ia mengimbau warganya untuk tetap menjaga kesehatannya.
Perihal langkah preventif, Sudinkes Jakarta Selatan telah melakukan upaya mensosialisasikan kepada masyarakat melalui tenaga kesehatan di sejumlah puskesmas yang ada di Jakarta Selatan.
BACA JUGA:
Menurutnya, hal pertama yang harus ditekankan dalam sosialisasi yakni puskesmas meminta agar orangtua lebih memperhatikan anak-anaknya untuk mendapatkan gizi yang cukup dari makanan.
“Masyarakat untuk berperilaku hidup bersih dan sehat serta meningkatkan imunitas dengan makan makanan bergizi dan sehat serta olah raga rutin," tutupnya.
Diketahui, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria sebelumnya mengatakan, kasus dugaan hepatitis akut misterius di Jakarta mencapai angka 21 hingga Rabu, 11 Mei.