Bagikan:

JAKARTA - Video polisi mengejar ambulans sambil menembaki gas air mata diduga di Menteng, Jakarta Pusat, viral di media sosial. Lokasi ini berdekatan dengan Tugu Tani yang sempat ricuh usai massa dari kawasan Patung Kuda dipukul mundur polisi.

Dari video yang beredar, tampak sejumlah personel mengejar ambulans. Suara tembakan gas air mata terdengar jelas. 

Mobil ambulans yang dikejar sempat berjalan mundur. Setelahnya, mobil ini melaju meski dihadang polisi. Tampak pintu di sisi kanan dan kiri ambulans terbuka. 

Polisi yang berada di depan ambulans menembakkan gas air mata. Ambulans langsung tancap gas. Belum diketahui pasti waktu kejadian pengejaran mobil ambulans ini.

"Nanti kita cek dulu. Belum bisa kita ini kan (pastikan informasi). Kita cek ke polsek dulu (karena) belum ada laporan," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus dikonfirmasi VOI, Selasa, 13 Oktober.

Kericuhan sebelumnya terjadi di kawasan Patung Kuda, Selasa, 13 Oktober. Massa kebanyakan remaja ini dipukul mundur hingga berpencar ke arah Tanah Abang dan Kebon Sirih.

Kericuhan kemudian berlanjut ke Tugu Tani. Polisi membubarkan massa yang membakar ban di tengah jalan dengan tembakan gas air mata.

Terkait kericuhan di Jakarta hari ini, Polda Metro Jaya menangkap 500 perusuh selama aksi unjuk rasa penolakan Undang-Undang Cipta Kerja di Jakarta. Ratusan orang yang ditangkap dari beberapa tempat diduga kelompok anarko.

"Sampai saat ini sekitar 500 orang yang kita tangkap termasuk anarko yang ada di wilayah," ujar Kapolda Metro Jaya Irjen Nana Sudjana kepada wartawan, Selasa, 13 Oktober.