JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan dirinya akan merayakan Hari Raya Idulfitri 1443 Hijriah di Yogyakarta. Jokowi tidak akan mudik ke kampung halamannya di Solo, Jawa Tengah.
"Saya mudik ke Solo tapi saya enggak ke Solo. Jadi saya ke Jogja," kata Jokowi kepada wartawan usai meninjau sirkuit Formula E di Ancol, Jakarta Utara, Senin, 25 April.
Dia mengatakan akan melaksanakan salat Idulfitri di Yogyakarta. Hanya saja, Jokowi mengaku belum tahu berapa lama dirinya akan menghabiskan waktu di sana.
"Insyaallah, iya (salat Idulfitri di Yogyakarta, red)," ujarnya.
Jokowi mengatakan tak akan melaksanakan halal bihalal saat Hari Raya Idulfitri mendatang. Menurut dia, kegiatan yang dianggap dapat menimbulkan kerumunan tak akan dilakukan terlebih dahulu.
"Ndak (halal bihalal, red) seperti yang sudah saya sampaikan, halal bihalal terutama yang menyangkut kerumunan orang banyak pemerintah ajak sebaiknya tidak (dilaksanakan, red)," tegasnya.
"Utamanya untuk para pejabat," imbuh Jokowi.
BACA JUGA:
Sebagai informasi, selama dua tahun berturut-turut Presiden Jokowi melaksanakan salat Idulfitri di Istana Bogor, Jawa Barat. Hal ini disebabkan oleh pandemi COVID-19 yang saat itu angka penyebaran kasusnya cukup tinggi.
Sedangkan untuk tahun ini, pemerintah telah memperbolehkan siapapun mudik ke kampung halaman. Penyebabnya, saat ini angka kasus penyebaran COVID-19 sudah bisa ditekan.
Namun, mereka yang akan mudik diwajibkan untuk menerima vaksin COVID-19 sebanyak dua dosis. Sedangkan bagi yang sudah disuntik booster atau vaksin dosis ketiga tak perlu lagi menjalani tes COVID-19 berbasis antigen maupun polymerase chain reaction (PCR) saat pulang ke kampung halaman.