BPOM pastikan Makanan di Pasar Bedug Baturaja Aman dari Zat Berbahaya
BPOM Sumsel melakukan pemeriksaan sampel makanan yang diambil dari pedagang di pasar bedug Baturaja/Foto: Antara

Bagikan:

BATURAJA - Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Sumatera Selatan (Sumsel) memastikan makanan dan minuman yang dijual pedagang di Pasar Bedug Taman Kota Baturaja, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) aman dari zat berbahaya.

Kepala BPOM Sumsel, Zulkifli di Baturaja, Minggu 10 April, mengungkapkan, dari hasil pemeriksaan yang dilakukan di Pasar Bedug Baturaja maupun di tempat lain sejak awal Ramadhan hingga hari ke tujuh, pihaknya belum menemukan makanan yang dijual para pedagang mengandung bahan berbahaya.

Dia mengatakan dalam pemeriksaan makanan mengerahkan satu unit mobil laboratorium lapangan, sehingga makanan yang dijual pedagang langsung dilakukan pemeriksaan di tempat.

Pemeriksaan kali ini difokuskan pada pemeriksaan bahan makanan seperti mie, tahu, dan makanan yang menggunakan zat pewarna makanan.

Hal ini dilakukan berkaca pada tahun lalu dimana petugas menemukan jenis makanan ini mengandung boraks dan formalin serta pewarna tekstil.

"Hasilnya tidak ada makanan yang mengandung zat berbahaya seperti boraks ataupun formalin," ujarnya dikutip Antara.

Menurutnya, pedagang juga sudah mulai memahami bahaya zat-zat selain bahan makanan dicampur pada makanan.

"Kami bersyukur karena masyarakat semakin cerdas dan mereka mampu menyiasati produk mereka dengan yang lebih aman," ujar dia.

Pelaksana Harian Bupati OKU Teddy Meilwansyah menambahkan dari hasil pemeriksaan makanan di Pasar Bedug Taman Kota Baturaja dan pedagang makanan di Pasar Atas Baturaja tidak ditemukan makanan berbahaya.

"Tadi kami sudah mendapatkan hasilnya secara langsung dan BPOM Sumsel yang menyatakan seluruh makanan yang dijual tidak mengandung bahan kimia. Seperti mie, tahu dan sebagainya aman," tegas Teddy.