JAKARTA - Sejumlah penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS), pengamen, gelandangan hingga pedagang kaki lima di Kolong Jembatan, Slipi, Jakarta Barat, mendapatkan vaksinasi booster Ramadan keliling yang digelar Satuan Narkoba Polres Metro Jakarta Barat.
Kepala Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Metro Jakarta Barat AKBP Danang Setiyo mengatakan, pihak Kepolisian memfokuskan vaksinasi booster kepada warga kawasan kumuh (slum area) lantaran sulitnya kalangan tersebut mendapatkan vaksinasi.
"Sudah pasti mereka mengalami kesulitan untuk mendapatkan vaksinasi. Ini menjadi perhatian bagi kita agar mereka dapat mudah menerima vaksinasi," kata AKBP Danang saat dikonfirmasi, Minggu 10 April.
Sebanyak 200 dosis vaksin disiapkan Polres Metro Jakarta Barat untuk warga di kawasan kumuh (slum area).
Wakasatres Narkoba Polres Metro Jakarta Barat Kompol Arif Purnama menjelaskan, selain memberikan 200 dosis vaksinasi jenis Astrazeneca kepada warga, warga juga diberikan bantuan lainnya.
"Kami juga menyiapkan paket sembako gratis untuk warga usai menerima vaksinasi," ucapnya
Adapun vaksinasi ini dilakukan secara random.
"Kami melakukan pencarian terhadap warga slum area khususnya para kaum dhuafa, PKL, pengamen, kuli Sindang dan lain sebagainya yang tinggal atau berada di bawah kolong jembatan layang atau tol," katanya.
Sebelum dilakukan vaksinasi, para PMKS atau gelandangan yang mendapatkan jatah vaksinasi booster terlebih dahulu dilakukan pemeriksaan kesehatan.
"Syarat lainnya juga harus memiliki KTP untuk memudahkan proses pendataan," ucapnya.