Bagikan:

JAKARTA - Klaim Sirkuit Mandalika saat ajang MotoGp sepi penonton, sampai kurangnya keterisiaan kamar hotel mendapat respons keras dari pegiat media sosial Yusuf Muhammad. Dirinya tak habis pikir masih ada saja yang percaya dengan pemberitaan atau klaim seperti itu.

Lewat akun Twitter-nya, @yusuf_dumdum, Yusuf Muhammad membagiakn video suasana sekitar Sirkuit Mandalika. Terlihat dalam video, masyarakat penuh sesak karena tertarik menyaksikan ajang bergengsi tersebut.

"Saya sudah tandai & screenshot semua akun2 yang nyiyir ngatain Mandalika sepi," cuitnya. 

Bahkan, ada pula media yang ikut dalam pemberitaan soal sepinya hotel disekitar sirkuit MotoGP mandalika.

"Bahkan ada media sampah ngatain hotel di sekitaran MotoGP Mandalika banyak yang kosong. Nih colokin ke mata mereka! pagi ini dinamandalika padat merayap, mau nafas aja susah!," terang dia.

Sebelumnya, Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Zulkieflimansyah, memberikan alternatif menonton MotoGP Indonesia di Sirkuit Mandalika, pada hari ini Minggu 20 Maret.

Menurutnya, tiket untuk menonton ajang balap internasional itu harganya tinggi dan sudah tak tersisa. Namun, bagi yang masih berminat dapat menyaksikannya dari atas bukit yang mengelilingi Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, NTB. 

Zulkieflimansyah mengizinkan masyarakat menyaksikan MotoGP dari atas bukit. Lewat akun Twitternya kemarin, dia menyebut, masyarakat tak perlu membayar sepeser pun melihat langsung MotoGP di lokasi tersebut.

"Banyak yang mau nonton besok... Mau bayar berapa saja oke. Tapi tiketnya benar2 habis. Hari ini kami mencoba nonton dari Bukit seger indah banget... gratis lagi. Masuk dari samping Novotel... Yang penting tertib," katanya dalam akun Twitter @bangzul_ntb,  pada Sabtu 20 Maret.