Jokowi Lantik Andi Sudirman Sulaiman Jadi Gubernur Sulsel, Gantikan Nurdin Abdullah yang Terjerat Korupsi
Tangkapan layar YouTube Sekretariat Presiden

Bagikan:

JAKARTA - Presiden Joko Widodo resmi melantik Andi Sudirman Sulaiman sebagai Gubernur Sulawesi Selatan di Istana Negara hari ini.

Di hadapan Jokowi dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Andi mengucapkan sumpah jabatan menjadi kepala daerah dengan masa jabatan periode 2018-2023. Pembacaan sumpah ini dipandu oleh Jokowi.

"Demi Allah saya bersumpah akan memenuhi kewajiban saya sebagai gubernur, sebagai wakil gubernur, dengan sebaik baiknya dan seadail adilnya, memegang teguh Undang-Undang Dasar 1945 dan menjalankan segala undang-undang dan peraturannya dengan selurus-lurusnya, serta berbakti kepada masyarakat, nusa, dan bangsa," ucap Andi dalam pengambilan sumpah jabatan, Kamis, 10 Maret.

Usai pengambilan sumpah, lagu kebangsaan Indonesia Raya berkumandang. Setelah itu, Jokowi dan Ma'ruf Amin meninggalkan ruangan.

Selanjutnya, Jokowi melantik Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe sebagai Kepala dan Wakil Kepala Badan Otorita Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

Sebagai informasi, Andi dilantik menjadi Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) menggantikan Nurdin Abdullah yang terjerat kasus korupsi. Nurdin divonis 5 tahun penjara karena kasus suap dan gratifikasi.

Andi sebelumnya adalah Wakil Gubernur Sulsel dan menjabat sebagai Plt. Gubernur Sulsel saat Nurdin terjerat kasus korupsi. Sementara, saat ini posisi Wagub Sulsel masih kosong.

Dalam beberapa waktu mendatang, pimpinan DPRD Sulsel akan menyurati partai politik pengusung Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman, terkait proses posisi wagub tersebut.