Sampah Kulit Kabel Menumpuk di Gorong-gorong, Satgas Sudin Binamarga: Ini Kayak Zamannya Ahok Dulu, Persis…
Petugas menemukan sampah kulit kabel di gorong-gorong Jalan Bungur, Jakpus/ Foto: IST 

Bagikan:

JAKARTA - Satuan Tugas (Satgas) Suku Dinas Binamarga Jakarta Pusat menemukan puluhan kilogram gulungan kulit kabel di saluran air Jalan Bungur Raya, Kemayoran, Jakarta Pusat.

Satgas Sudin Binamarga Jakarta Pusat, Supangat mengatakan penemuan kulit kabel tersebut bermula dari laporan warga terkait adanya jalan yang amblas.

Setelah ditinjau ke lokasi dan dilakukan pengecekan ternyata di bawah jalan tersebut terdapat gorong - gorong atau saluran air.

Petugas menemukan sampah kulit kabel di gorong-gorong Jalan Bungur, Jakpus/ Foto: IST 

"Pas kita buka gorong - gorong ternyata ada puluhan kilogram kulit kabel. Melihat ada kulit kabel tersebut langsung kita keluarin dari saluran," ujar Supangat di Jalan Bungur Raya, Kamis 20 Januari.

Kemudian seluruh kulit kabel tersebut langsung dimasukkan ke dalam truk milik Sudin Binamarga Jakarta Pusat. Seluruh kabel tersebut langsung dibawa ke Alkal Kemayoran.

"Ini gulungan kulit kabel kayak jamannya Ahok dulu, sama persis ini," katanya.

Kepala Satuan Pelaksana Tugas (Kasatpel) Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Pusat, Supriyadi membenarkan adanya kulit kabel dengan berbagai jenis dan ukuran. Penemuan berawal dari petugas Binamarga yang hendak membetulkan jalan amblas.

Petugas menemukan sampah kulit kabel di gorong-gorong Jalan Bungur, Jakpus/ Foto: IST 

"Baru tahun ini didapati kulit kabel - kabel tersebut, tahun lalu tidak ada ditemui. Pasalnya tahun lalu kita lakukan pengerukan di saluran ini dan tidak kita temukan kulit kabel," katanya.

Supriyadi mengatakan, keberadaan kulit kabel digorong - gorong tersebut merupakan kerjaan orang tidak bertanggungjawab. Pasalnya tembaga kabel tersebut tidak ada sama sekali dan hanya ditemukan kulit kabel.

"Ini pastinya dicuri itu tembaganya, yakin saya di curi oleh orang tidak bertanggungjawab. Soalnya ada yang bilang ke saya belum lama katanya ada yang masuk ke dalam saluran," katanya.