JAKARTA - Puluhan kilogram gulungan kulit kabel yang ditemukan di saluran air Jalan Bungur Raya, Kemayoran, Jakarta Pusat dituding sebagai jejak kasus dugaan pencurian tembaga.
Kepala Suku Dinas Bina Marga Jakarta Pusat Agustio mengatakan, kemungkinan pelaku hanya mengambil isi kabel, yakni tembaga, yang memiliki nilai jual.
"Mungkin orang ngambil itu, karena dia mau ngambil tembaganya," kata Agustio kepada wartawan, Jumat 21 Januari.
Agustio menyebutkan, kabel tersebut berada di dalam tanah, di pinggir saluran air. Sehingga, kata Agustio, pelaku menjebol gorong-gorong. Namun demikian Agustio tidak mengetahui persis bagaimana fakta sesungguhnya.
"Mungkin dijebol, ditarik, diambil. Saya juga engga tau, saya engga liat. Kabel berfungsi atau tidak saya engga tau. Itu pasti dibongkarnya di dalam gorong - gorong, diambil," ujarnya.
BACA JUGA:
Kepala Seksi (Kasie) Pemeliharaan Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Pusat Achmad Daeroby mengatakan, penemuan kabel di dalam saluran air Jalan Bungur Raya, Kemayoran baru pertama kali terjadi.
"Sebelumnya kita juga ada kegiatan pengurasan di situ, tapi aman-aman aja engga ada penemuan kabel," ujarnya.
Sementara terkait dugaan pencurian kabel di dalam saluran air tempat ditemukannya kulit kabel, pihak Sudin SDA Jakarta Pusat belum melaporkan kasus tersebut ke Kepolisian.
"Sampai saat ini belum, nanti saya tanya pimpinan, saya belum tau arahannya. Karena kita dapet info dari teman-teman Bina Marga," katanya.