Tak Hanya Kasat Narkoba Polrestabes Medan, Ada Anggota Lain yang Dimutasi Terkait Dugaan Aliran Dana Bandar Narkoba
Kabid Humas Polda Sumatera Utara Kombes Hadi Wahyudi/DOK VOI

Bagikan:

JAKARTA - Polda Sumatera Utara tak hanya memutasi Kasat Narkoba Polrestabes Medan buntut dugaan suap dari istri bandar narkoba. Kanit Reserse Narkoba pun ikut dimutasi.

"Kanit AKP Paul (juga dimutasi, red)," ujar Kabid Humas Polda Sumatera Utara Kombes Hadi Wahyudi kepada VOI, Senin, 17 Januari.

Wahyudi mengatakan proses mutasi sudah dilakukan sejak beberapa bulan lalu. Mereka dimutasi berdasarkan hasil sidang etik profesi.

"Sudah dimutasi sejak Agustus," katanya.

Dari hasil sidang etik itu, mereka terbukti bersalah. Keduanya dianggap tak melakukan pengawasan kepada anak buah dengan baik.

"Terbukti dari hasil sidang disiplin lalai dalam pengawasan kepada anggotanya," kata Hadi.

Diberitakan sebelumnya,  Kapolda Sumatera Utara, Irjen RZ Panca Putra Simanjuntak sudah menarik Kasat Narkoba Polrestabes Medan. Penarikan itu buntut dari dugaan menerima suap dari istri bandar narkoba.

"Kasat narkobanya sudah kita tarik, sebagai pemimpin dia sudah kita tarik, semua sudah kita copot itu. Sekarang dalam proses pemeriksaan, Pamen Yanma Polda Sumut," kata Irjen Panca di Medan.

Selain menarik Kasat Narkoba menjadi Pamen Yanma, Irjen Panca juga berbicara mengenai peluang Kapolrestabes Medan untuk ditarik ke Polda Sumut.

"Sebentar akan saya lakukan tenang saja," ujarnya.

Namun, untuk melakukan hal tersebut, Irjen Panca mengatakan pihaknya tidak akan gegabah.

"Tapi nggak boleh gegabah. Harus benar. Kalau kasat Reskrim ke bawah sejak awal sudah saya amankan," sebutnya.