Virus Karius Tulari 3 Kiper Liga Inggris

JAKARTA - Loris Karius memang sudah tidak bermain di Liga Inggris. Tapi, sekonyong-konyong, namanya kembali berkumandang. Aksi konyol tiga kiper Liga Inggris sepanjang bulan Maret mengingatkan para penggila sepak bola kepada mantan penjaga gawang Liverpool itu. David De Ge (Manchester United), Ederson (Manchester City), dan Adrian (Liverpool) seakan tertular virus Karius.

Adrian San Miguel del Castillo - demikian nama lengkapnya - dipasang sebagai pengganti Alisson Becker yang cedera, baru saja membantu Liverpool tersingkir di Liga Champions. Saat unggul 2-0 atas Atletico Madrid di leg kedua, Rabu, 11 Maret malam, kiper asal Spanyol itu malah mengoper bola kepada Joao Felix yang lantas memberikan assist kepada Marcos Llorente.

Atletico yang unggul 1-0 pada leg pertama kian memanas. Belum usai rasa terkejut Liverpool, Llorente kembali membobol gawang Adrian untuk menyamakan kedudukan pada menit 105. The Reds terbakar di neraka yang sesungguhnya mereka ciptakan untuk tim lawan. Di penghujung babak kedua extra time, Alvaro Morata menghukum tuan rumah melalui golnya sekaligus membawa Los Colchoneros lolos dengan agregat 4-2.

Performa hebat The Reds yang unggul lebih dulu melalui Georginio Wijnaldum dan Roberto Firmino jadi tak berbekas karena Adrian terpapar virus Karius.

Sebelumnya, pada partai derby Manchester United dengan Manchester City, Minggu, 8 Maret lalu, kiper City Ederson melakukan blunder fatal yang berbuah kemenangan 2-0 bagi tuan rumah Manchester United.

Kiper Brasil melakukan kesalahan ketika 'memberikan' bola kepada Scott McTominay. Pemain pengganti United itu langsung menceploskan bola ke gawang kosong dari jarak 30 meter. Kekalahan yang dialami City di Old Trafford juga membuat Liverpool kini hanya butuh enam poin lagi untuk bisa memastikan gelar juara Liga Primer musim ini.

Pada awal Maret, David De gea sudah lebih dulu melakukan blunder saat Manchester United melawan Everton. Dari situasi tendangan gawang, penjaga gawang Spanyol gagal melakukan sepakan dengan sempurna. Bola dipotong Dominic Calvert-Lewin yang dengan mudah menceploskan bola ke gawang Setan Merah pada menit ketiga.

Beruntung, De Gea menebusnya dengan melakukan empat penyelamatan gemilang. Red Devils akhirnya bisa menyamakan kedudukan melalui Bruno Fernandes pada menit ke-31. Skor bertahan hingga peluit akhir dibunyikan.

Lalu apa hubungan ketiga kiper di atas dengan Karius, yang sekarang sudah nyaman bermain di Liga Turki bersama Besiktas? Saat menjabat kiper utama Liverpool pada musim 2017/18, Karius lebih lebih dikenal karena blundernya ketimbang aksi gemilangnya.

Pada partai puncak Liga Champions kontra Real Madrid, Karius melepas bola secara cuma-cuma kepada Karim Benzema yang mencetak gol pembuka kemenangan 3-1 Los Blancos. Di menit ke-83, Real Madrid menambah keunggulan melalui gol yang dilesatkan Gareth Bale, lagi-lagi akibat ulah Karius. Kiper Jerman itu tidak lengket dalam menangkap bola tembakan Bale dari luar kotak penalti.

Jelas, kan mengapa Karius dianggap menularkan virus kepada De Gea, Ederson, dan Adrian? Apalagi nama terakhir merupakan pengganti langsung Karius sebagai kiper kedua Liverpool. 'Alisson, mana Alisson?!'