Apple Rombak Divisi yang Mengelola App Store

JAKARTA – Sebelumnya, divisi yang mengatur App Store hanya ada satu di perusahaan Apple. Namun, baru-baru ini perusahaan tersebut mengubah divisinya dengan mendirikan dua tim untuk fokus pada dua hal.

Tim pertama di App Store akan mengelola dan mengawasi jalannya App Store seperti biasa, sedangkan divisi lainnya akan fokus pada App Store di Uni Eropa. Divisi baru ini dibangun karena pendekatan App Store di wilayah tersebut sangat berbeda.

Saat ini, para pengembang di Uni Eropa bisa meluncurkan toko aplikasi di perangkat buatan Apple karena aturan terbaru dari pemerintah setempat. Regulator Eropa mewajibkan Apple untuk mengizinkan kehadiran toko aplikasi selain App Store di perangkatnya.

Apple juga harus mengizinkan sistem sideload atau pengunduhan di luar toko aplikasi, seperti di browser, dan mengizinkan transaksi pembayaran dengan pihak ketiga. Aturan ini sangat berbeda dengan sistem App Store di negara lain sehingga Apple mendirikan tim baru.

Sejauh ini, sudah ada beberapa toko aplikasi yang bisa diunduh di iPhone, di antaranya Epic Games Store, AltStore PAL, Mobivention, dan Aptoid. Apple mungkin akan mengizinkan lebih banyak toko aplikasi alternatif di perangkatnya yang ada di Uni Eropa.

Selain membuat tim baru di divisi App Store, pemimpin divisi tersebut juga mengalami perubahan. Dilansir dari The Verge, Wakil Presiden App Store, Matt Fischer, akan meninggalkan perusahaan. Kabar pengunduran diri ini dikirim ke email karyawan

"Hal ini telah ada dalam pikiran saya selama beberapa waktu dan karena kami juga sedang menata ulang tim untuk mengelola tantangan dan peluang baru dengan lebih baik, sekarang adalah saat yang tepat untuk menyerahkan tongkat estafet," kata Fischer.

Kabarnya, Direktur Senior Apple Carson Oliver akan mengawasi divisi App Store dan Direktur Produk Apple Ann Thai akan menjadi kepala kelompok yang menangani distribusi alternatif. Dua pejabat ini akan diawasi secara langsung oleh Kepala App Store, Phil Schiller.