Sempat Diblokir, Kini Binance Kembali Beroperasi di India
JAKARTA - Setelah sempat terhenti selama tujuh bulan akibat masalah kepatuhan terhadap regulasi lokal, Binance kini resmi melanjutkan operasinya di India. Pengumuman ini menandai langkah penting bagi Binance dalam memperkuat posisinya di pasar India, yang dikenal sebagai salah satu pusat adopsi kripto terbesar di dunia. Kembalinya Binance ke pasar India diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi ekosistem kripto di negara tersebut, serta meningkatkan kepercayaan pengguna terhadap platform ini.
Binance sebelumnya diblokir oleh otoritas India pada Desember tahun lalu karena gagal mendaftar dengan Financial Intelligence Unit (FIU), badan yang bertanggung jawab memantau aktivitas keuangan mencurigakan. Selain Binance, delapan bursa kripto asing lainnya juga mengalami nasib serupa. Namun, pada Maret lalu, pemerintah India memperketat aturan dengan mewajibkan bursa kripto untuk mematuhi regulasi anti-pencucian uang (AML) dan mendaftar dengan FIU.
Kini, Binance telah berhasil memenuhi persyaratan tersebut dan terdaftar sebagai entitas pelapor di FIU. Richard Teng, CEO Binance, menyatakan bahwa pendaftaran ini merupakan tonggak penting dalam perjalanan Binance di India.
Dikutip dari DL News, Teng mengatakan, “Pendaftaran kami dengan FIU-IND menandai langkah maju yang signifikan bagi Binance. Kami mengakui vitalitas dan potensi pasar India, dan keselarasan dengan regulasi lokal memungkinkan kami untuk menyesuaikan layanan kami dengan kebutuhan pengguna di India.”
Langkah ini menegaskan komitmen Binance terhadap kepatuhan pada standar AML tidak hanya di India, tetapi juga di semua yurisdiksi tempat mereka beroperasi.
Menurut laporan Chainalysis dalam Indeks Adopsi Kripto Global 2023, India memimpin dunia dalam hal adopsi kripto di tingkat akar rumput. Negara ini berada di peringkat lima besar dalam volume transaksi di bursa terpusat dan terdesentralisasi, protokol peminjaman, serta kontrak pintar token, yang menyoroti dinamika dan potensi pasar kripto di India.
Dengan kembali beroperasinya situs web dan aplikasi Binance di India, pengguna kini memiliki akses penuh ke berbagai layanan dan alat yang disesuaikan untuk memenuhi kebutuhan mereka. Binance berharap kehadirannya yang diperbarui di India akan semakin mendorong adopsi kripto di negara tersebut, sekaligus memperkuat posisinya di pasar global.