Serangan Rusia Tewaskan Ibu dan Anaknya di Nikopol Ukraina

JAKARTA - Seorang ibu dan putrinya tewas akibat tembakan serangan Rusia yang menghantam kota Nikopol di wilayah Dnipropetrovsk timur Ukraina.

“Ini adalah konsekuensi tragis dari penembakan yang dilakukan oleh Rusia. Mereka menghantam kota itu dengan selusin peluru,” kata gubernur Nikopol, Serhiy Lysak, dilansir Reuters, Kamis, 1 Agustus.

Dia mengatakan rumah-rumah, stasiun pemadam kebakaran, kampus, sekolah dan bus juga rusak, tanpa menyebutkan secara spesifik lokasi tembakan artileri.

Reuters tidak dapat memverifikasi laporan tersebut secara independen.

Nikopol terletak di tepi kanan Sungai Dnipro, yang tepi kirinya diduduki oleh pasukan Rusia pada awal invasi besar-besaran mereka pada Februari 2022.

Sebelum perang, Nikopol berpenduduk 105.000 jiwa dan merupakan kota terpadat keempat di wilayah tersebut.