Manfaat Rebusan Daun Salam dan Serai, Jaga Fungsi Hati hingga Cegah Serangan Jantung

YOGYAKARTA – Manfaat rebusan daun salam dan serai ternyata sangat baik untuk kesehatan. Dua bahan dapur yang memperkaya cita rasa makanan ini dapat dimanfaatkan sebagai minuman herbal untuk mengatasi beberapa penyakit tertentu.

Menyadur laman resmi Kementerian Kesehatan, daun salam mengandung vitamin dan senyawa kimia alami yang baik seperti vitamin B2, B3, C, tannin, alkaloid, steroid, triterpenoid, dan flavonoid.

Sementara air rebusan Serai adalah sumber flavonoid dan senyawa fenolik. Dua senyawa ini bisa menjadi agen antibakteri dan antijamur yang efektif, melansir VOI.

Selain itu, senyawa flavonoid yang ditemukan di serai juga memiliki sifat antiinflamasi (antiradang) dan penangkal radikal bebas (antioksidan).

Dengan kandungan tersebut, apa saja manfaat rebusan daun salam dan serai? Dirangkum dari berbagai sumber, Sabtu, 12 Juli 2024, berikut informasi selengkapnya.

Manfaat Rebusan Daun Salam dan Serai

1. Menjaga fungsi hati

Dalam penelitian yang dipublikasikan di Institute of Computer Science (IOCS) pada tahun 2021, disebutkan bahwa ekstrak air rebusan daun salam dan serai dapat mendetoksifikasi tubuh dengan menghilangkan zat beracun. Selain itu, daun salam dan serai juga dapat melancarkan fungsi berbagai organ tubuh, termasuk hati.

2. Mencegah batu ginjal

Selain menjaga fungsi hati, ekstarak air rebusan daun salam dan serai juga dapat mencegah terjadinya batu ginjal.

Manfaat ini didapat karena daun salam bisa mengurangi jumlah urease di dalam tubuh. Urease sendiri meruakan enzim yang memicu terbentuknya batu ginjal jika jumlahnya berlebih.

Di lain sisi, serai juga memiliki sifat diuretik. Artinya, air rebusan serai bisa merangsang ginjal untuk mengeluarkan lebih banyak urin, disadur dari Medical News Today.

Penelitian yang publikasikan di Journal of Renal Nutrition menyebutkan, teh serai bisa mengingkatkan produksi urin lebih banyak dari minuman lain.

3. Menurunkan gula darah

Manfaat rebusan daun salam dan serai yang berikutnya adalah menurunkan kadar glukosa (gula) di dalam darah. Efek ini berasal dari senyawa fenol-flavonoid yang terdapat di dua bahan tersebut.

Menurut studi, serai dapat menjaga fungsi kerja pankreas yang memproduksi jumlah insulin, sehingga bermanfaat dalam pencegan penyakit gula darah alias diabetes militus.

Tak hanya itu, air rebusan salam dan juga serai bisa meningkatkan metabolisme insulin dan glukosa. Kandungan polifenol dalam daun salam dan serai membantu mengendalikan kadar gula darah.

4. Menurunkan kolesterol

Di atas telah disinggung bahwa daun salam dan serai adalah sumber antioksidan alami. Senyawa ini dapat berperan sebagai pelindung terhadap peroksidasi lemak di dalam membrane. Artinya, air rebusan daun salam dan serai bisa membantu menurunkan kadar kolesterol yang tinggi di dalam tubuh.

Kandungan antioksidan yang tinggi juga dapat membantu tubuh melawan radikal bebas yang disebabkan oleh polusi atau pun Sinar Matahari berlebih.

Untuk memangkas kadar kolesterol, Anda bisa mengonsumsi air rebusan daun salam dan serau sebanyak 2 kali sehari dengan teratur.  

5. Mencegah serangan jantung

Manfaat rebusan daun salam dan serai yang terakhir adalah dapat mencegah serangan jantung.

Sebagaimana diketahui, daun salam dan serai mengandung senyawa antioksidan dan serat.  Nutrisi-nutrisi tersebut dapat menurunkan kadar gula darah dan kolesterol, sehingga serangan jantung ataupun penyakit kardiovaskuler lainnya bisa dicegah.

Diabetes dan kolesterol tinggi juga termasuk ke dalam faktor yang meningkatkan risiko terjadinya penyakit jantung dan pembuluh darah.

Demikian informasi tentang manfaat rebusan daun serai dan salam. Semoga artikel ini dapat menambah wawasan para pembaca setia VOI.ID.