Cara dan Tips Menghadapi Karyawan Gen Z yang Bisa Dilakukan Bos Perusahaan

YOGYAKARTA – Banyak leader dan bagian HR yang mengeluhkan perilaku karyawan gen Z. Padahal keluhan tersebut tak ada asal mengetahui cara dan tips menghadapi karyawan gen Z.

Seperti diketahui, masing-masing generasi punya cara berekspresi dan punya tantangan sendiri-sendiri. Begitu pula gen Z yang kerap dianggap suka mengeluh namun punya kreatifitas yang tinggi melebihi generasi sebelumnya. Lalu bagaimana cara dan tips menghadapi anak gen Z?

Cara dan Tips Menghadapi Karyawan Gen Z

Generasi Z atau zoomer adalah mereka yang lahir mulai tahun 1997 sampai 2012. Jika Anda memiliki karyawan atau rekan kerja dengan usia tersebut, simak tips menghadapi mereka.

  1. Jalin Komunikasi yang Baik dan Intim

Seperti dijelaskan sebelumnya, gen Z punya karakter yang lebih ekspresif dibanding generasi sebelumnya. Mereka tak segan untuk mengungkapkan apa yang mereka rasakan, terutama saat dalam tekanan stres di tempat kerja.

Untuk menghindari hal-hal buruk yang berdampak pada pekerjaan, cobalah untuk menjalin komunikasi lebih intim dengan mereka. Komunikasi akan membantu mereka memahami bagaimana seharusnya bersikap di tempat kerja yang diisi oleh karyawan dengan berbagai generasi.

  1. Buat Mereka Loyal

Generasi Z banyak disebut sulit untuk loyal terhadap perusahaan. Namun sulit bukan berarti tidak bisa. HR harus bisa mencari celah agar membuat mereka loyal terhadap perusahaan. Misalnya dengan memberi mereka reward atas kinerja yang baik dan semacamnya.

  1. Cegah Burnout di Tempat Kerja

Burnout bisa diartikan sebagai kondisi stres di tempat kerja atas pekerjaan yang mereka lakukan. Generasi Z cukup aware dengan kondisi tersebut sehingga mereka bisa sangat reaktif saat menemui kondisi semacam itu.

Agar burnout bisa dicegah, cobalah untuk memberikan beberapa sesi pelepasan stres seperti pengadaan permainan atau ruangan yang nyaman dengan aromaterapi.

  1. Lakukan Pembinaan

Gen Z lebih suka hubungan yang personal. Mereka akan merasa dipedulikan saat seseorang mencoba membimbing mereka dengan baik. Oleh karenanya, tak salah jika di lingkungan kerja diadakan sesi pembinaan.

Tak harus melulu tentang pekerjaan, pembinaan bisa terkait etos kerja, semangat, pengembangan diri, dan sebagainya.

  1. Harus Fair

Tak peduli di mana pun dan kepada siapa pun, gen Z tak segan untuk melempar kritik. Mereka akan bersuara dengan kencang saat mengalami ketidakadilan, termasuk di lingkungan kerja. Saat gen Z diperlakukan tidak adil masalah pekerjaan, mereka akan berontak dengan keras dan menuntut hal yang seharusnya mereka dapatkan. Oleh karena itu perusahaan harus hati-hati memperlakukan gen Z.

  1. Pelatihan

Disarankan untuk memberikan pelatihan terkait pekerjaan mereka. Perusahaan bisa mengikutkan karyawan gen Z di bootcamp atau semacamnya untuk mengembangkan diri.

 Itulah cara dan tips menghadapi karyawan gen Z. Kunjungi VOI.id untuk mendapatkan informasi menarik lainnya.