Etihad Airways Ingin Rekrut 1.000 Awak Kabin: Tawarkan Gaji, Asuransi hingga Akomodasi Berperabotan Lengkap

JAKARTA - Maskapai Etihad Airways berencana merekrut sekitar 1.000 awak kabin pada akhir tahun ini, seiring dengan rencana mengembangkan jaringannya dan menghubungkan lebih banyak kota di dunia.

Untuk mendukung rencana itu, maskapai yang berbasis di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA) ini akan menyelenggarakan sesi perekrutan terbuka dan undangan mulai bulan ini hingga akhir tahun di beberapa kota, seperti Abu Dhabi, Dubai, Athena, Antalya, Malaga dan Manchester.

Sesi perekrutan juga akan diadakan di Kopenhagen, Wina, Singapura, Nice, Dublin, Amsterdam, Brussels, Düsseldorf, Milan, Johannesburg, Cape Town, Kolombo hingga Jaipur.

"Seiring dengan terus berkembangnya Etihad, kami mencari individu yang luar biasa untuk bergabung dengan tim kami yang memiliki ambisi yang sama untuk menjadi maskapai yang ingin diterbangi semua orang,” kata Nadia Bastaki, kepala bagian sumber daya manusia dan urusan perusahaan Etihad, melansir The National News 31 Mei.

Saat ini, awak kabin Etihad Airways berasal dari 112 negara, meski semuanya berdomisili di Abu Dhabi.

Menurut situs web Etihad Airways, para pelamar harus berusia minimal 21 tahun, memiliki kemampuan bahasa Inggris yang sangat baik dan memiliki ijazah sekolah menengah atas atau kualifikasi pendidikan tinggi lainnya.

Pengalaman sebelumnya tidak penting untuk bekerja sebagai awak kabin, karena kandidat yang lulus akan dilatih di Kampus Zayed Pelatihan Penerbangan Etihad yang berdekatan dengan kantor pusat maskapai di Abu Dhabi.

Selain gaji yang layak, maskapai juga menyediakan akomodasi berperabotan lengkap, asuransi kesehatan dan tunjangan lainnya untuk awak kabin.

Pengumuman baru ini muncul seiring maskapai terus mengembangkan jaringannya. Bulan ini, maskapai akan memulai penerbangan ke Bali dan Jaipur, serta tujuan musiman seperti Pulau Mykonos dan Santorini di Yunani, resor liburan Malaga di Spanyol hingga Antalya di Turki, maskapai menambahkan.

Armada operasional Etihad saat ini bertambah jadi 89 pesawat pada kuartal pertama, dari 75 pada tahun sebelumnya, termasuk penambahan tiga Boeing 787 baru pada Bulan Februari tahun ini.