Ayo Daftar, Miliarder Jepang Yusaku Maezawa Mencari Teman untuk Perjalanan ke Bulan
JAKARTA - Miliarder Jepang Yusaku Maezawa pada Hari Rabu waktu setempat, meluncurkan pencarian delapan orang untuk bergabung dengannya sebagai penumpang pribadi pertama, dalam perjalanan mengelilingi bulan dengan SpaceX milik Elon Musk.
Dia awalnya berencana mengundang seniman untuk perjalanan selama seminggu yang dijadwalkan pada tahun 2023. Pengumuman ini dilakukannya melalui akun Twitter pribadinya @yousuck2020.
"Proyek ini akan memberi lebih banyak orang dari seluruh dunia kesempatan untuk bergabung dalam perjalanan ini. Jika Anda melihat diri Anda sebagai seniman, maka Anda adalah seorang seniman,” kata Maezawa, melansir Reuters.
Tahap pertama dari proses aplikasi pendaftarannya berlangsung hingga 14 Maret mendatang.
Pengusaha, yang menjual bisnis mode online Zozo Inc ke SoftBank pada tahun 2019 ini, akan membayar seluruh biaya perjalanan dengan kendaraan peluncuran generasi berikutnya yang dapat digunakan kembali dari SpaceX, yang dijuluki Starship.
Dua prototipe milik SpaceX baru-baru ini telah meledak selama pengujian, menggarisbawahi risiko bagi Maezawa, 45, dan sesama penumpangnya, yang juga harus menghadapi tekanan perjalanan luar angkasa dalam perjalanan pribadi pertama di luar orbit Bumi.
“Misi ini kami perkirakan orang-orang akan melangkah lebih jauh daripada yang pernah dilakukan manusia mana pun dari Planet Bumi,” kata Elon Musk, beberapa hari setelah SpaceX menyelesaikan penggalangan dana terbaru senilai $ 850 juta, yang telah membantu mengubah pengusaha itu menjadi salah satu orang terkaya di dunia.
Baca juga:
- Lawan Kudeta Militer, Parlemen Myanmar Tunjuk Penjabat untuk 10 Kementerian
- Komite Intelijen Senat AS Setujui William Burns Pimpin CIA
- Artis dan Pria Tertampan di Dunia Ini Diburu Militer Myanmar Karena Ikut Aksi Unjuk Rasa Tolak Kudeta
- China: Pintu ke Xinjiang Terbuka Lebar, Tapi PBB Jangan Berprasangka Buruk
Maezawa terkenal dengan koleksi seni dan supercar, serta hadiah uang tunai yang menjadikannya akun Twitter yang paling banyak diikuti di Jepang.
Tahun lalu dia meluncurkan film dokumenter pendek tentang pencarian pacar baru, untuk bergabung dengannya dalam perjalanan sebelum mengeluarkan alasan 'perasaan campur aduk'.