Bayi di Buleleng Lahir dengan Kelamin Ganda
BULELENG- Bayi dari pasangan suami istri Dewa Made Rai Sudarsana (36) dan Made Giriantini (26) lahir dengan kondisi memiliki dua jenis kelamin atau kelamin ganda.
Pasutri yang beralamat di Banjar Dinas Kerobokan, Desa Sepang, Kecamatan Busungbiu, Kabupaten Buleleng, Bali, melahirkan bayinya di rumah sakit melalui persalinan sesar.
"Menindaklanjuti laporan dari Perbekel Desa Sepang, bahwa ada salah satu warga bayinya mengalami kelainan kelamin," kata Kepala Dinas Sosial Buleleng I Putu Kariaman Putra, Sabtu, 27 Februari.
Pihaknya sudah mengunjungi kediaman orangtua bayi untuk memberikan bantuan perawatan dan pengobatan.
Baca juga:
- Program Kartu Prakerja Berlanjut, Efektif Mendongkrak Pertumbuhan Ekonomi?
- KPK Ingatkan Kepala Daerah Baru Termasuk Gibran-Bobby Nasution Agar Tak Korupsi
- Wali Kota Solo Gibran Langsung Blusukan Usai Dilantik, Sabtu-Minggu Tak Libur
- Hari Pertama Kerja, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi Pantau Vaksinasi COVID-19
Sementara itu, orangtua bayi diminta menunggu selama tiga bulan untuk dapat diketahui jenis kelaminnya. "Saat ini bayi masih membutuhkan perawatan kesehatan khusus untuk pengobatan," imbuhnya.
Pasutri ini belum terdata di dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Pemerintah Desa wajib mendatanya melalui Puskesos Desa agar mempermudah program bantuan.
"Ini merupakan wujud kepedulian dan perhatian pemerintah daerah maupun pusat melalui Dinsos Buleleng akan terus berupaya melakukan pendampingan guna memantau kesehatan yang bersangkutan," ujar Putu.