Perusahaan Konglomerat TP Rachmat Dapat Kredit dari Bank Orang Terkaya di Indonesia Rp150 Miliar
JAKARTA - Perusahaan layanan transportasi milik konglomerat Theodore Permadi (TP) Rachmat, PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA) mendapatkan fasilitas kredit dari PT Bank Central Asia Tbk (BCA) senilai Rp150 miliar.
Penandatanganan perjanjian kredit dilakukan antara ASSA dengan bank milik duo Hartono orang terkaya di Indonesia ini dilakukan pada akhir 2020 lalu. Dana ini akan digunakan perusahaan milik orang terkaya nomor 18 di Indonesia ini untuk membeli unit kendaraan baru.
Dikutip dari keterbukaan informasi di laman Bursa Efek Indonesia, Corporate Secretary ASSA Hindra Tanujaya mengatakan, dengan fasilitas kredit ini, pihaknya bisa membeli kendaraan baru untuk disewakan kepada pelanggaran perseroan.
"Revenue atau pendapatan kami juga meningkat sehingga kegiatan usaha kami berkembang," katanya.
Baca juga:
- Makin Tajir Melintir, Laba Perusahaan Duo Hartono Pemilik BCA di 2020 Capai Rp15 Triliun
- Saling Kode-kodean, Kaesang Anak Jokowi Beli Saham di Bali United?
- Gegara Saham Tesla Boncos, Elon Musk Bukan Lagi Orang Terkaya di Dunia
- Harum Energy Milik Konglomerat Kiki Barki Ini Beli Saham Perusahaan Nikel Hampir Rp1 Triliun
ASSA menargetkan mampu meraup pendapatan Rp4 triliun di sepanjang 2021 ini. Secara umum, ASSA menargetkan ada pertumbuhan kinerja sekitar 20-30 persen di tahun kerbau logam ini.
Sebagai informasi, sampai dengan 39 Februari 2020, saham ASSA masih dikendalikan oleh PT Adi Dinamika Investindo dengan kepemilikan 25,08 persen. PT Daya Adicipta Mustika menggenggam 19,17 persen saham, Prodjo Sunarjanto 10 persen.
Sang taipan, TP Rachmat mengempit 5,21 persen. Adapun sisanya 40,54 persen digenggam publik.