3 Buah Sumber Energi Alternatif yang Bisa Dimanfaatkan untuk Menghasilkan Listrik

YOGYAKARTA - Energi listrik tidak hanya bisa diperoleh dari batu bara dan minyak bumi, namun juga dapat dihasilkan dari buah-buahan. Namun masih banyak orang yang belum tahu apa saja buah sumber energi alternatif. Ada beberapa buah yang memiliki kandungan elektrolit sehingga berpotensi menghasilkan energi listrik. 

Selama ini energi listrik banyak dihasilkan dari sumber daya mineral seperti batu bara, minyak bumi, dan sebagainya. Namun sayangnya sumber daya tersebut bersifat tidak dapat diperbarui, sehingga masyarakat perlu mencari sumber daya alternatif untuk menciptakan energi listrik. 

Buah-buahan bisa menjadi sebagai energi listrik yang bersifat terbarukan (dapat diperbarui) dan dinilai lebih ramah lingkungan. Namun tidak semua jenis buah bisa diolah untuk menghasilkan energi listrik. Lantas apa saja buah sumber energi alternatif yang bisa dimanfaatkan? 

Buah-buahan Sumber Energi Alternatif 

Jenis buah-buahan yang bisa digunakan sebagai sumber energi alternatif adalah buah yang memiliki rasa asam. Semakin tinggi tingkat keasaman pada buah, maka semakin baik dalam menghasilkan dan menyalurkan arus listrik. 

Dalam buah yang memiliki rasa asam, terkandung elektrolit yang berpotensi menghasilkan sumber energi listrik. Semakin kuat kandungan asamnya maka mampu menghasilkan lebih banyak ion sehingga arus listrik yang dihantarkan juga kian besar. 

Berikut ini beberapa buah yang bisa menjadi sumber energi alternatif:

Jeruk atau Lemon

Buah jeruk atau lemon mengandung senyawa asam sitrat yang bisa menjadi alternatif larutan elektrolit. Dengan adanya kandungan tersebut, buah terkenal dengan rasa asamnya ini bisa dimanfaatkan untuk menghasilkan listrik. 

Satu buah lemon disebut mampu memberikan tegangan sampai dengan 1 volt. Apabila jumlah buah lemon ditambah, maka besaran tegangannya pun akan membesar. Selain itu dalam buah lemon juga terdapat beberapa kandungan lainnya seperti vitamin C, glukolisa, asam amino, dan vitamin B. 

Apel

Buah lainnya yang dapat diolah untuk menghasilkan energi listrik adalah apel. Buah yang digemari banyak orang ini menyimpan kandungan kalium, magnesium, vitamin C, dan flavonoid. 

Adanya cairan asam atau kalium membuat buah apel memiliki daya listrik. Apabila ada pelat logam yang ditusukkan atau ditancapkan ke buah apel, maka akan terjadi reaksi kimia yang mampu menghantarkan arus listrik lemah. Namun dibandingkan buah berasa asam lainnya, kandungan listrik pada buah apel tergolong lebih lemah.

Pisang

Pisang juga menjadi salah satu buah yang bisa dimanfaatkan untuk sumber energi alternatif. Nilai energi yang terkandung di dalam buah pisang berasal dari kalori. Dalam setiap 100 gram pisang tersimpan 136 kalori yang jika dihitung maka jumlahnya dua kali lipat lebih banyak dibandingkan apel. 

Buah pisang juga terkenal kaya akan mineral seperti kalium, fosfor, magnesium, dan besi. Sama seperti buah apel, kandungan kalium mampu menghasilkan arus listrik yang bereaksi dengan garam sodium yang tersimpan dalam kulit pisang. 

Demikianlah beberapa buah sumber energi alternatif yang bisa Anda manfaatkan untuk menghasilkan listrik jika sewaktu-waktu membutuhkan. Sampai saat ini sudah banyak penelitian penggunaan buah untuk memperoleh sumber energi listrik. Selain sejumlah buah di atas, buah lainnya yang bisa menghantarkan arus listrik yaitu belimbing wuluh dan kentang. 

Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI . Kamu menghadirkan terbaru dan terupdate nasional maupun internasional.