Cegah Penyakit Berbahaya, Petugas KPKP Periksa Kesehatan Hewan Kurban Asal NTB di Kemayoran
JAKARTA - Suku Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Pertanian (KPKP) Jakarta Pusat memeriksa sejumlah hewan kurban di Jalan Angkasa Blok B, Kemayoran, Jakarta Pusat.
"Hari ini kita periksa hewan kurban di dua tempat. Satu di wilayah Kemayoran dan Menteng untuk memeriksa kesehatan hewan apakah bebas dari antraks," kata Kasudin KPKP Jakarta Pusat, Penty Yunesi Pudyastuti kepada wartawan, Selasa, 20 Juni.
Penty mengatakan pemeriksaan ini dilakukan dengan mengambil beberapa sampel dari hewan kurban. Pemeriksaan hewan seperti sapi, kambing dan domba guna memastikan hewan kurban dalam keadaan sehat.
"Pemeriksaan ini terus rutin dilakukan hingga Idul Adha. Saya belum bisa memberikan data lengkap, nunggu pak Wali Kota Jakpus saja nanti," ucapnya.
Baca juga:
- Kasus Pemotor Tewas Ditabrak Tetangganya di Depan Pintu Tol Cakung, Dilimpahkan ke Polda Metro Jaya
- Usai Periksa Saksi dan CCTV, Polisi Buru Pelaku Penyerangan Terhadap Pedagang di Pasar Ceylon Gambir
- Tinggal Seorang Diri, Rumah Karyawati di Cilacap Kebobolan, STB TV, Tabung Gas, ATM, Kulkas Dibawa Kabur Tetangganya
- Kalah Main Judi Online, Dua Pengangguran di Tangerang Jadi Perampok Demi Bayar Utang Pinjol
Di tempat yang sama, Ka'bah mengatakan hewan sapi yang diperdagangkan berasal dari Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB). Satu sapi dijual dengan harga Rp 15 juta dan dipastikan hewan dalam keadaan sehat.
"Saya bawa 60 sapi, saat ini belum banyak yang terjual. Kalau sapi yang tidak laku nanti dibawa lagi ke Bima," ucapnya.
Sejumlah petugas terlihat mengambil sampel darah dari sejumlah sapi untuk memeriksa kesehatan hewan. Pengambilan sampel darah dilakukan mengambil darah lewat kuping.