JAKARTA - Unit Reskrim Polsek Metro Gambir masih melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi terkait aksi penyerangan sekelompok pemuda bersenjata tajam terhadap pedagang sayur di kawasan Pasar Ceylon J, Kelurahan Kebon Kelapa, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat yang terjadi pada Minggu kemarin, 19 Juni.
"Kita sudah mendatangi TKP dan melakukan interogasi kepada beberapa saksi di TKP. Sampai saat ini belum ditemukan kerugian baik harta mau jiwa dari kejadian tersebut," kata Kapolsek Metro Gambir Kompol Mugia Yarry Junanda saat dikonfirmasi VOI, Senin, 19 Juni.
Aksi penyerangan itu berhasil terekam oleh kamera pengintai CCTV yang ada di lokasi kejadian. Dalam rekaman CCTV yang beredar, nampak pelaku datang dengan menggunakan motor. Satu orang pelaku yang dibonceng turun dengan menenteng senjata tajam jenis celurit.
"Sudah ada 3 saksi yang diambil informasi. Kami saat ini masih melakukan penyelidikan terhadap pelaku yang terekam kamera CCTV," ujarnya.
BACA JUGA:
Pelaku melakukan penyerangan secara brutal terhadap para pedagang yang tengah beristirahat. Namun beruntung, para pedagang berhasil menyelamatkan diri sehingga tidak timbul korban jiwa.
Sementara menurut keterangan salah seorang saksi bernama Idris, mengatakan bahwa penyerangan dilakukan oleh sekelompok pemuda menggunakan motor. Tiga orang pelaku turun dari motor sambil membawa senjata tajam.
"Ada motor, turun tiga orang pelaku bawa sajam. Saya lari ke belakang nyelametin diri, kalau ke depan habis saya," ucapnya.
Sementara kasusnya masih ditangani Unit Reskrim Polsek Metro Gambir. Para pelaku penyerangan masih diburu polisi.
