Beredar Pidato Presiden Putin Soal Pasukan Ukraina Lintasi Perbatasan Rusia, Kremlin: Hoaks
JAKARTA - Otoritas Kremlin mengatakan pidato Presiden Vladimir Putin yang disiarkan pada Hari Senin di beberapa stasiun radio Rusia, di wilayah-wilayah yang berbatasan dengan Ukraina adalah hoaks dan merupakan hasil peretasan, demikian dilaporkan oleh beberapa kantor berita Rusia.
Kantor berita milik pemerintah RIA mengatakan, sejumlah stasiun radio telah menyiarkan pidato palsu tersebut.
"Semua pesan-pesan ini benar-benar hoaks," kata juru bicara Kremlin Dmitry Peskov, melansir Reuters 5 Juni.
Media independen Rusia melaporkan, pengumuman tersebut telah memberi tahu penduduk di wilayah Rostov, Belgorod dan Voronezh, yang semuanya berbatasan dengan Ukraina, bahwa pasukan Kyiv telah menyeberangi perbatasan dengan Rusia.
Mereka mengutip pernyataan yang salah, bahwa darurat militer telah diumumkan di wilayah perbatasan dan mobilisasi militer nasional telah dimulai untuk perang Rusia dengan Ukraina. Dan, penduduk harus mengungsi lebih dalam ke Rusia.
Diketahui, Kyiv menyangkal telah mengirim pasukan ke wilayah Rusia, mengatakan bahwa serangan darat sporadis yang telah terjadi dalam tiga bulan terakhir, di mana Moskow menyalahkan Ukraina, adalah ulah partisan Rusia.
Baca juga:
- Bertemu Presiden Erdogan, Stoltenberg Sebut Kesepakatan NATO-Swedia Dapat Dicapai
- Sebut Konflik China-AS akan Jadi Bencana, Menhan Li Shangfu: Banyaknya Perbedaan Tidak Jadi Halangan Mencari Titik Temu
- Partisan Rusia Pro-Ukraina Berencana Serahkan Tawanan ke Kyiv
- Sebut Badan PBB Gagal Hadapi Teheran, PM Israel Netanyahu Tingkatkan Ancaman Serang Fasilitas Nuklir Iran
Terpisah, dalam sebuah pernyataan yang diunggah di Telegram, pemerintah daerah Voronezh mengonfirmasi peretasan telah terjadi, mengatakan bahwa stasiun radio lokal berada di bawah kendali lembaga penegak hukum dan otoritas setempat.