Tommy Fury Bungkam Mulut Besar Jake Paul di Atas Ring
JAKARTA – Tommy Fury berhasil meraih kemenangan pertama yang begitu berarti dalam karier profesionalnya. Dia mengalahkan musuh bebuyutannya Jake Paul di kelas penjelajah.
Tommy menang angka dalam pertarungan yang berlangsung di Diriyah Arena, Arab Saudi, Senin, 27 pagi waktu Indonesia. Petinju berusia 23 tahun itu berhasil mengatasi sebuah knockdown di menit-menit akhir untuk menang atas rivalnya.
Mike Ross (75-74) adalah satu-satunya juri yang memberikan kemenangan untuk Paul dj laga ini. Sementara itu, Omar Mintun (76-73) dan Daniel Van de Wiele (76-73) memberikan kemenangan pada Fury dalam enam dari delapan ronde dalam pertandingan utama ESPN+ Pay-Per-View ini.
Tommy mengatakan, kemenangan ini membuatnya melepaskan diri dari bayang-bayang sang kakak, Tyson Fury. Tyson adalah juara dunia kelas berat versi WBC.
"Saya menciptakan warisan saya sendiri. Saya adalah Tommy Fury. Bagi saya, ini adalah perebutan gelar juara dunia saya," kata Fury dilansir Boxing Scene.
Status selebriti dari kedua petinju ini berhasil membuat sebuah acara pertarungan yang menarik perhatian internasional. Legenda tinju Mike Tyson dan megabintang Cristiano Ronaldo bahkan hadir ke acara ini.
Namun, kurangnya pengalaman tinju di antara kedua petarung ini terlihat jelas sesaat setelah bel pertandingan berbunyi. Wasit Hector Afu harus mengeluarkan dua peringatan di menit pertama pertarungan agar keduanya bertarung sesuai dengan instruksinya di atas ring.
Paul mendapatkan pengurangan satu poin dari wasit pada ronde kelima karena ia menarik bagian belakang kepala Fury. Paul yang berusia 26 tahun ini kemudian merespons dengan sebuah hook kiri di sisi lain dari ronde tersebut.
Wasit juga mengurangi satu poin buat Fury pada ronde keenam. Namun, Fury berhasil menjalani ronde ini dengan baik, memenangkan pertarungan jab dan juga memukul petinju Amerika itu dengan uppercut kanan di sisi dalam.
Terlepas dari beberapa masalah itu, Paul dalam pertarungan ini sebenarnya berhasil membuat jatuh Tommy pada ronde kedelapan atau yang terakhir.
Fury sempat dengan lantang memprotes kepada wasit bahwa ia terjatuh karena terpeleset di lantai ring. Namun, teriakan itu tidak didengar. Wasit memutuskan Fury terjatuh karena jab kiri Paul.
Knockdown tersebut menjadi pembeda dalam pertarungan ini meskipun akhirnya tidak cukup untuk memberi Paul kemenangan. Fury pada akhir meningkatkan rekornya menjadi 9-0 (4KO), dengan mendaratkan lebih banyak pukulan.
Fury tercatat mendaratkan 88 dari total 302 pukulan (29,1%) menurut Compubox, dibandingkan dengan hanya 49 dari 157 pukulan (31,2%) yang dilayangkan Paul.