Korban Kebakaran di Gambir Belum Terdata Spesifik, Lurah: Banyak Pendatang Tidak Lapor RT dan Bangun Rumah Bilik
JAKARTA - Kebakaran yang melanda kawasan RT 03/05, Kelurahan Petojo Selatan, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat mengakibatkan sedikitnya 50 rumah warga yang didominasi bangunan semi permanen hangus terbakar.
"Kurang lebih 50 rumah terbakar. Bangunan di sini kebanyakan semi permanen dengan dibangun bilik - bilik kecil," kata Lurah Petojo Selatan, Rahmad Hidayat saat dikonfirmasi, Senin, 27 Februari.
Rahmad mengatakan kebanyakan yang tinggal di lokasi terbakar merupakan warga Madura. Umumnya pekerjaan yang tinggal di lokasi kebakaran kebanyakan pedagang.
"Kebanyakan orang (pendatang – red) dari Madura yang tinggal di sini dan mereka juga tidak melapor ke pihak RT kalau pada tinggal. Untuk jumlah berapa jiwa dan kepala keluarga (KK) dan peristiwa kebakaran kita belum bisa tahu," katanya.
Rahmad menjelaskan, sejumlah tempat pengungsian juga telah disiapkan. Mulai dari di kantor Kelurahan Petojo Selatan, Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) dan lokasi lainnya.
Baca juga:
- Jika Shane yang Merekam Video Kekerasan Mario Dandy Satrio, Lalu Siapa Sosok Pria Bersepatu Hitam Putih Terekam Kamera?
- Dokumen Jeep Rubicon Hitam Bermasalah, Mario Dandy Satrio Terancam Pidana Pemalsuan
- Shane, Teman Mario Dandy Satrio Sudah Pakai Baju Tahanan, Tapi Masih Cengengesan di Polres Jaksel
- Rekam Video dan Membiarkan Aksi Penganiayaan Anak Kader GP Ansor, Polisi Tetapkan Teman Mario Dandy Sebagai Tersangka
Sebelumnya diberitakan, puluhan petugas Sudin Gulkarmat Jakarta Pusat masih berjibaku melakukan pemadaman api di lokasi kebakaran pemukiman penduduk yang berada di kawasan Jalan Tanah Abang 5, RT 03/05, Kelurahan Petojo Selatan, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat.
"Objek yang terbakar rumah penduduk. Kita kerahkan 64 personel petugas ke lokasi," kata Kasudin Gulkarmat Jakarta Pusat, Asril Rizal kepada wartawan, Minggu, 26 Februari.