Pernyataan Cristiano Ronaldo Jadi Sinyal Perpisahan dengan Manchester United?
JAKARTA - Cristiano Ronaldo membuat gempar dunia sepak bola. Dia mengeluarkan pernyataan yang menyerang klubnya, Manchester United.
Dalam wawancaranya dengan Piers Morgan, Ronaldo mengatakan, telah dikhianati Erik ten Hag dan beberapa sosok lain dalam klub. Dia juga menilai, MU sudah tak memiliki ambisi untuk menjadi lebih baik.
Kritikan juga disampaikannya terkait fasilitas tim. Hal ini membuat publik menyakini masa depan Ronaldo bersama klub yang berbasis di Old Trafford itu akan segera berakhir.
Sejumlah media Inggris memberitakan, manajemen akan mengambil langkah tegas yakni memutus kontrak sang pemain. Langkah lainnya adalah menjual Ronaldo pada bursa transfer Januari nanti.
Saat ini, klub belum mengeluarkan keputusan apapun. Dalam pernyataan resminya, klub berjuluk Setan Merah itu masih ingin menelusuri fakta sepenuhnya dari wawancara tersebut.
"Klub akan mempertimbangkan tanggapannya setelah fakta lengkap ditetapkan," demikian pernyataan resmi MU.
"Fokus kami tetap pada persiapan paruh kedua musim ini dan melanjutkan momentum, kepercayaan dan kebersamaan yang dibangun di antara para pemain, manajer, staf, dan fans," lanjut pernyataan tersebut.
Sementara MU fokus pada persiapan untuk paruh kedua, Ronaldo tengah mempersiapkan diri menghadapi Piala Dunia 2022 Qatar. Pemain berusia 37 tahun itu menjadi salah satu nama yang dipanggil pelatih timnas Portugal, Fernando Santos.
Piala Dunia 2022 Qatar bisa menjadi ajang pembuktian diri buat Cristiano Ronaldo. Selain itu, turnamen ini juga bisa menjadi ajang mantan pemain Real Madrid dan Juventus itu "menjual diri".
Baca juga:
- Mengejutkan! Dua Pemain Klub Premier League Terlibat Hubungan Sejenis
- 6 Hari Menuju Piala Dunia 2022 Qatar: Bruno Fernandes Ikut Kecam Qatar Terkait Isu HAM
- Blak-blakan Cristiano Ronaldo: Merasa Dikhianati dan Gagal Pindah ke Man City karena Ferguson
- Timnas Portugal Bisa Memanfaatkan Cristiano Ronaldo Jadi Senjata yang Ampuh