Tak Ada Selebrasi dalam Kemenangan 14 Gol Indonesia atas Guam, Arkhan Kaka: Hormati Korban Tragedi Kanjuruhan

JAKARTA - Timnas Indonesia menang 14-0 atas Guam di Kualifikasi Piala Asia U-17 2023. Kendati demikian, seluruh pemain dan tim memilih tak melakukan selebrasi.

Diungkap striker timnas, Arkhan Kaka, itu dilakukan sebagai bentuk empati atas insiden di Stadion Kanjuruhan yang menelan ratusan korban jiwa. Arkhan yang mencetak empat gol dalam laga Senin, 3 Oktober malam WIB juga berjanji untuk tidak merayakan kemenangan secara berlebihan.

“Untuk selebrasi, coach Bima dan pelatih lainnya sudah janjian karena sedang berduka jadi kami selebrasi sewajarnya saja. Itu (selebrasi sewajarnya) dilakukan untuk menghormati korban (Tragedi Stadion Kanjuruhan),” kata Arkhan usai laga dalam keterangan yang diterima redaksi.

Kendati memilih melakukan selebrasi sewajarnya dan tidak menunjukkan euforia dari kemenangan besar atas Guam, Arkhan mewakili rekan satu tim tetap memanjatkan syukur dari kerja keras malam tadi.

“Tetap kami berterima kasih kepada Tuhan yang memberi kemenangan. Untuk pertandingan tadi alhamdulillah diberi kemenangan berkat kerja keras pelatih, pemain dan ofisial,” kata Arkhan menambahkan.

Buntut dari tragedi Stadion Kanjuruhan membuat laga Indonesia vs Guam digelar tanpa penonton. Namun begitu, Arkhan mengaku tidak adanya dukungan dari penonton tak membuat ia dan rekan-rekannya menurunkan semangat.

“Tidak ada pengaruh karena kami bersemangat ada atau tidak ada penonton di pertandingan tadi dan berikutnya," ujar Arkhan.

Di sisi lain, pemain 15 tahun itu sedih saat mendengar kabar Tragedi Kanjuruhan yang memakan korban ratusan jiwa. Di luar rasa syukur atas kemenangan besar melawan Guam, ia menaruh simpati pada insiden di Malang, Jawa Timur tersebut.

“Saya turut bersedih dan kami pemain berdoa agar korban diterima di sisi-Nya dan keluarga diberi ketabahan," ucap Arkhan.