Besok NASA Akan Tabrak Asteroid Raksasa dengan DART Demi Selamatkan Bumi, Ini Cara Menontonnya!
JAKARTA - Dalam waktu kurang dari 24 jam, misi bersejarah NASA dan SpaceX akhirnya akan dilaksanakan, di mana pesawat ruang angkasa Double Asteroid Redirection Test (DART) akan menabrakan dirinya ke asteroid demi menyelamatkan Bumi.
DART adalah bagian dari strategi pertahanan planet NASA, yang dikelola oleh Laboratorium Fisika Terapan Johns Hopkins (APL) di Laurel, Maryland.
Seberat 1.320 pon, DART akan menabrakan diri dengan kecepatan 4 mil per detik menuju Dimorphos, bulan yang mengorbit asteroid dekat Bumi Didymos.
"DART mengubah fiksi ilmiah menjadi fakta ilmiah dan merupakan bukti proaktif dan inovasi NASA untuk kepentingan semua," ungkap Administrator NASA Bill Nelson.
Meski begitu, asteroid Dimorphos tidak menimbulkan ancaman bagi Bumi. Misi ini hanya dirancang sebagai uji coba pertahanan planet dengan tujuan untuk membuktikan misi tabrakan luar angkasa tersebut dapat mengubah orbit Dimorphos di sekitar induknya Didymos sedikit saja.
Setelah DART dihancurkan, teleskop luar angkasa berbasis darat akan mengevaluasi Didymos dan Dimorphos untuk melihat seberapa banyak perubahan orbit.
Melansir CNET, Senin, 26 September, DART sendiri telah dibekali panduan, navigasi, dan sistem kontrol canggih yang disebut Small-body Maneuvering Autonomous Real Time Navigation (SMART Nav), serta Didymos Reconnaissance and Asteroid Camera for Optical Navigation (DRACO) yang akan diaktifkan untuk penyelaman terakhir, mengambil foto setiap detik.
Baca juga:
- NASA Tunda Peluncuran Artemis I Karena Perkiraan Adanya Badai Tropis Ian
- Apa Itu Phishing? Kenali Pengertian, Contoh Kasus, Cara Kerja, Ciri, dan Tips Menghindarinya
- Astronot Seperti Staycation di Stasiun Luar Angkasa Berkat Kamar Suite Besutan Hilton Hotel
- Pesawat Ruang Angkasa Juno Akan Mencari Tanda Kehidupan di Bulan Es Jupiter Europa Minggu Depan
NASA menyatakan perangkat lunak SMART Nav baru itu dibuat khusus untuk misi DART. Sedangkan DRACO akan memberikan SMART Nav dengan gambar, dan kemudian SMART Nav akan mengumpulkan dan memproses gambar-gambar ini menggunakan algoritma komputasi untuk menentukan arah DART.
Selain membantu misi tetap di jalurnya, DRACO akan mengambil gambar selama penerbangan dan mengirimkannya kembali ke Bumi dengan kecepatan satu per detik. Kemudian, NASA akan menyiarkan gambar-gambar itu pada siaran langsung di YouTube NASA TV.
Sementara, satelit kecil Light Italian Cubesat for Imaging Asteroids juga akan menyelinap keluar dari DART saat dalam perjalanan ke targetnya, dan akan mengawasi saat tabrakan berlangsung.
Light Italian Cubesat for Imaging Asteroids akan mengambil foto beresolusi tinggi dari lokasi kecelakaan dan menangkap bagaimana kerusakan yang terjadi pada asteroid setinggi 525 kaki itu.
Untuk menonton siaran langsung DART menabrak Dimorphos, Anda bisa menontonnya pada pukul 16:14 PT/07:14 ET Senin, 26 September atau Selasa, 27 September pukul 06.14 WIB melalui YouTube NASA TV.