Irjen Ferdy Sambo Larang Ajudan Ambil Pistol yang Jatuh di Duren Tiga
JAKARTA - Eks Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo ternyata sempat menjatuhkan pistol miliknya di depan rumah singgahnya yang berada di kompleks Polri, Duren Tiga. Bahkan, Sambo melarang anak buahnya mengambil pistol tersebut.
Pantauan VOI, peristiwa jatuhnya pistol Irjen Ferdy Sambo terungkap dalam rekonstruksi yang berlangsung di Duren Tiga.
Semua bermula ketika jenderal bintang dua itu tiba di Duren Tiga dari rumah pribadinya dengan mengendari mobil.
Kemudian, Ferdy Sambo turun dari pintu penumpang. Saat itulah pistol yang sempat dalam kekuasannya terjatuh.
Namun, kala itu ajudannya yang berada di dekatnya hendak mengambil pistol itu, Sambo pun melarangnya.
Dia langsung mengambil pistol itu. Setelahnya langsung menuju rumah singgahnya dan masuk ke dalam.
Tetapi, tak diketahui secara pasti mengenai persitiwa itu tercantum dalam agedan ke berapa.
Hanya diketahui rekonstruksi di rumah jompleks Polri Duren Tiga lebih mengarah ke peristiwa pembunuhan Brigadir J. Setidaknya, ada 27 adegan yang bakal diperagakan.
"Sebanyak 27 adegan peristiwa pembunuhan Brigadir J," kata Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Andi Rian Djajadi.
Baca juga:
- Kata Wagub Jabar Uu Ruzhanul Menikah dan Poligami Adalah Solusi Atasi HIV
- Gunakan Baju Khas Tahanan Berwarna Oranye, Ferdy Sambo Jalani Rekonstruksi Naik Mobil Magelang ke Jakarta
- Ini Dia Penampakan Putri Candrawathi Saat Peragakan Adegan Tidur di Magelang
- Kekayaan Rektor UI Ari Kuncoro Naik Rp35 Miliar Jadi Sorotan, Ini Tanggapan KPK
Sebagai informasi, rekonstruksi kasus pembunuhan Brigadir J berlangsung di tiga lokasi. Pertama di rumah yang berada di Magelang. Kemudian, rumah pribadi di Jalan Saguling, dan terkhir di rumah singgah yang berada di Duren Tiga.
Total, ada 78 adegan yang bakal di reka ulang oleh para tersangka, termasuk Irjen Ferdy Sambo.