Fitur Komunitas WhatsApp Sudah Diluncurkan untuk Pengguna Beta di Beberapa Negara, Termasuk Malaysia
JAKARTA - Menjelang peluncurannya secara global, tampaknya WhatsApp sudah mulai merilis fiturnya yang memungkinkan pengguna untuk membuat Komunitas di aplikasi perpesanan tersebut.
Dilaporkan pertama kali oleh WABetainfo dan Android Police, sepertinya kemampuan tersebut sudah hadir ke beberapa penguji beta. Laporan juga mencatat bahwa kemampuan untuk menyembunyikan nomor telepon Anda dari anggota sub-grup lain tidak didukung.
Ketika dikonfirmasi oleh TechCrunch, pihak WhatsApp menyebutkan bila saat ini, fitur Komunitas secara lengkap sudah diluncurkan ke sejumlah kecil pengguna di beberapa negara.
Namun sayangnya, perusahaan menolak untuk membagikan negara mana di antara mereka yang telah memiliki akses, tetapi setidaknya ada satu laporan yang mengklaim bahwa Malaysia termasuk di antara negara-negara tersebut.
Fitur ini pertama kali diumumkan pada bulan April lalu, saat itu WhatsApp mengatakan fitur komunitas ini akan memiliki kemampuan untuk mengatur grup dalam struktur yang lebih besar yang dapat digunakan oleh tempat kerja (perusahaan) atau sekolah.
Komunitas WhatsApp adalah upaya signifikan untuk menciptakan kembali popularitas Grup Facebook dalam lingkungan aplikasi perpesanan. Komunitas menyertakan fitur yang dirancang untuk menambahkan struktur ke obrolan grup yang lebih besar seperti dukungan untuk berbagi file, panggilan grup 32 orang dan reaksi emoji, serta alat admin dan kontrol moderasi, antara lain.
Baca juga:
Berbeda dengan komunitas di Facebook yang bersifat publik, komunitas WhatsApp ini lebih bersifat privat, dan tidak dapat ditemukan di platform oleh orang lain. Kemudian, di sini, hanya admin grup yang dapat membagikan pengumuman kepada anggota Komunitas melalui grup utama yang dapat mendukung ribuan pengguna.
Sementara itu, anggota dapat mengobrol di sub-grup dalam skala yang lebih kecil dan lebih sedikit anggota yang telah dibuat atau disetujui oleh admin.