Diminta Psikolog untuk Berhenti Buka Aib Mantan Suami, Mawar AFI: Ini yang Terakhir
JAKARTA - Nama Mawar AFI muncul setelah pernikahan mantan suaminya menjadi pembicaraan. Steno Ricardo, mantan suaminya diketahui menikah dengan Susi yang merupakan mantan babysitter Mawar dan Steno.
Perasaan Mawar AFI terus terekspos lantaran belakangan ia mengunjungi beberapa program siniar/podcast milik artis, sebut saja Ruben Onsu, Maia Estianty, Uya Kuya, Ashanty, Melaney Ricardo serta Luna Maya.
Mawar AFI mendapat sindiran dari seorang psikolog, Dr. Lita Gading. Melalui media sosialnya, Lita menyayangkan Mawar terus membocorkan aib mantan suaminya.
“Saya sangat konsentrasi terhadap dia (Mawar AFI) untuk tidak terlalu banyak bicara lagi di media. Cukup. Jangan terlalu banyak mengumbar omongannya atau kisah sedihnya,” kata Dr. Lita Gading pada Selasa, 15 Maret.
Menurut Lita, Mawar sudah mendapat banyak simpati dari publik sehingga jangan sampai terkecoh dengan apa yang dia bicarakan.
“Saya hanya memikirkan anak-anaknya. Dampak psikologisnya. Jangan sampai diadu domba ibu sama ayah walaupun sudah cerai,” lanjutnya.
"Jangan menanamkan kebencian terhadap bapaknya. Kasihan loh, perjalanan anak-anaknya ini masih panjang," katanya.
Lita Gading mengatakan Mawar lebih baik fokus dengan karier menyanyinya dibandingkan mencari uang dengan bicara di podcast.
"Saya tahu dengan Anda diundang di acara podcast mendapatkan uang. Tapi, tidak dengan cara seperti itu. Masih banyak lagi hal yang positif," sambungnya.
Sepanjang videonya, Lita menyatakan ia terus mendukung Mawar namun jangan sampai Mawar melupakan kondisi anak-anaknya.
"Jadi, jangan mengumbar kisah sedihnya lagi. Mulai sekarang stop!" tutupnya.
Baca juga:
Nampaknya peringatan itu sudah diketahui oleh Mawar AFI. Dalam kanal YouTube Melaney Ricardo, Mawar menyebut itu konten terakhirnya tentang prahara rumah tangga.
"Kamu bilang ini bakal jadi podcast terakhir kamu, di podcast aku?," tanya Melaney.
"Iya," jawab Mawar.
Penyanyi berusia 36 tahun itu kemudian mengungkap alasannya tak mau lagi membicarakan tentang hal yang sama tentang perceraiannya. "Sebetulnya Mawar itu memang enggak mau terlalu banyak membicarakan tentang ini," kata Mawar.
"Karena kadang-kadang ironisnya, perempuan itu akan ada sisi selalu dianggap salah. Even itu kasarnya kita menjadi korban atau apa, tapi perceraian itu akan kembali ke kita yang salah," lanjutnya. Oleh karena itu, Mawar AFI merasa dirinya sudah cukup berbicara selama ini.