Suasana Rumah Kontrakan Korban Pembunuhan di Duren Sawit Terlihat Sepi, Tetangga Pilih Tutup Pintu
JAKARTA – Suasana sekitar rumah kontrakan tempat kejadian pembunuhan seorang istri di Pondok Kelapa Selatan, Duren Sawit, Jakarta Timur terlihat begitu sepi. Tak terlihat ada aktivitas warga maupun tetangga korban lainnya.
Sementara garis polisi berwarna kuning masing melintang di pintu kontrakan korban dan pelaku. Polisi masih terus melakukan penyelidikan terkait kasus pembunuhan tersebut.
Sementara dari pantauan VOI di lokasi kejadian, rumah kontrakan korban dan pelaku berada di posisi tengah diantara kontrakan petakan lainnya. Warga dan tetangga korban lebih memilih menutup pintu rumahnya daripada berada di halaman rumah.
"Tau kejadiannya kemarin, dengar-dengar aja. Tapi engga tau kejadiannya seperti apa," kata warga sekitar kejadian yang enggan menyebutkan namanya kepada VOI di lokasi, Kamis 20 Januari.
Dia juga mengatakan bahwa Ketua RT sedang tidak berada di rumahnya.
Baca juga:
- Cerita Saksi, Pembunuhan Rentenir di Tangsel Sangat Mengerikan, Korban dan Pelaku Saling Bertumpukan Bersimbah Darah
- Belum Bisa Bayar Utang Rp350 Ribu, Penjual Gorengan di Tangsel Tebas Leher Renternir Hingga Tewas
- Usai Berobat di Rumah Sakit, Penjual Gorengan yang Membunuh Rentenir dengan Parang Langsung Dibekuk Polisi
- Ternyata, Kepala Nasabah Dipukul Lebih Dulu oleh Renternir, Masing-masing Akhirnya Mengambil Pisau dan Parang
"Tidak ada (ketua RT), mobilnya tidak ada. Kayaknya lagi keluar," ucapnya.
Sementara warga lainnya lebih memilih menghindar dari kedatangan wartawan di lokasi kejadian. Mereka enggan memberikan keterangan terkait kejadian pembunuhan itu.
Kapolsek Duren Sawit Kompol Suyud mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan kejadian tersebut.
"Masih dalam pemeriksaan. Untuk motifnya, nanti kita setelah selesai pemeriksaan kita berikan keterangan lagi," kata Kapolsek kepada VOI, Kamis 20 Januari.