Polisi Kejar Kelompok Pemuda Pengeroyok dan Perampok di Rumah Warga Cipinang Melayu
JAKARTA - Dari hasil penyelidikan Unit Reskrim Polsek Makasar atas laporan pengeroyokan dan perampokan di rumah korban Titi Suherti (48), tim Reskrim telah mengetahui identitas para pelaku.
"Sembilan orang sudah diketahui identitasnya," kata Kanit Reskrim Polsek Makasar Iptu Mochammad Zen saat dikonfirmasi, Rabu 5 Januari.
Sementara identitas pelaku lainnya masih dalam pencarian. Sebab, ada sekitar 20 orang yang menyerang satu keluarga itu.
"Ini masih proses penyelidikan terus," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, aksi pengeroyokan dan penyerangan yang dilakukan sekelompok pemuda di sebuah rumahnya yang terletak di RW 03, Kelurahan Cipinang Melayu, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur, rupanya juga terdapat motif perampokan.
Menurut Titi Suherti (48) orangtua korban, pengeroyokan yang dialami Marwan (23) dan Ramdoni (25) rupanya diikuti dengan aksi perampokan sejumlah barang berharga miliknya yang berada di dalam rumah.
Setelah mendobrak rumah korban dan mengeroyok penghuni rumah, para pelaku juga menggasak satu unit sepeda motor berikut Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dan Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB), empat gitar dengan total nilai jutaan rupiah, TV ukuran 24 inch, dan celengan berisi uang sekira Rp 3 juta dari rumah Titi.
Titi mengatakan, para pelaku merampok harta benda di rumahnya tak lama usai kejadian pengeroyokan.
"Setelah Subuh selesai kejadian saya sama anak-anak langsung pergi dari rumah. Tapi pas saya pergi, sekira pukul 07.00 WIB itu pelaku datang," kata Titi kepada wartawan, Rabu 5 Januari.
Kepada petugas Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polsek Makasar, Titi melaporkan dua kasus kejahatan pengeroyokan dan perampokan ke Mapolsek Makasar.