Serangan Roket Diluncurkan dari Gaza, Wakil Menteri Pertahanan Israel: Kami Tidak akan Menjadi Karung Tinju Hamas
JAKARTA - Militan Palestina di Gaza menembakkan dua roket ke arah laut Mediterania pada Hari Sabtu, menyebabkan ledakan di lepas pantai Tel Aviv, kata militer Israel.
Mengutip Reuters 1 Januari, pihak kepolisian mengatakan tidak ada korban jiwa atau kerusakan akibat dua serangan tersebut. Tidak ada klaim tanggung jawab langsung dari gerilyawan Gaza atas ledakan kali ini, termasuk dari Hamas.
Hamas, kelompok bersenjata Islam yang menguasai daerah kantong Palestina di pesisir, kadang-kadang menguji roket yang ditembakkan, meluncurkannya ke laut.
Namun, situs berita Paltimes yang berafiliasi dengan Hamas mengatakan bahwa peluncuran itu tidak disengaja dan mungkin disebabkan oleh kegagalan fungsi.
Terpisah, mengutip The National News, Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan) Israel Alon Schuster mengatakan, militer tidak mengharapkan eskalasi. Kendati demikian, dia mengatakan, "kami tidak akan menjadi karung tinju Hamas."
Baca juga:
- Ketegangan di Ukraina Meningkat, Presiden Biden Berbicara 50 Menit dengan Presiden Putin Lewat Telepon
- Staf Positif COVID-19, Operator Jaringan Kereta Inggris Batalkan Semua Layanan Langsung ke London
- Pecah Rekor Pembahasan Terlama, PM Mark Rutte Harap Pemerintah Baru Belanda Bisa Dilantik 10 Januari
- Galau Ingin Jadi Mitra China Tapi Ambil Sikap Berlawanan, Menlu Wang Yi Sebut Ada Perpecahan Kognitif di Uni Eropa
Untuk diketahui, perbatasan Israel-Gaza sebagian besar telah tenang sejak perang 11 hari pada Bulan Mei. Tetapi pada Hari Rabu, tembakan dari Gaza yang melukai seorang warga sipil Israel menarik tembakan tank dari militer Israel, melukai tiga warga Palestina.