Chrome OS Jadi Sistem Operasi Google Paling Laris, Alami Peningkatan 50 Persen YoY

JAKARTA - Sistem operasi milik Google, Chrome OS dilaporkan telah mengalami peningkatan dalam penggunaan di aplikasi Android sebesar 50 persen dari tahun-ke-tahun (YoY).

Chrome OS merupakan sistem operasi khusus untuk laptop. Diungkapkan Google dalam rekap pengembangnya, data tersebut berasal dari internal perusahaan yang dikumpulkan sejak 2020 hingga 2021, yang menghitung jumlah pengguna terlibat dengan aplikasi Android.

Pada bulan Mei, Chrome OS tumbuh 92 persen dibandingkan tahun lalu, lima kali lipat dari tingkat pasar PC dan menjadikannya OS yang tumbuh paling cepat. Sebelumnya, Google membagikan pada Oktober 2019 bahwa waktu yang dihabiskan di aplikasi Android di Chrome OS telah tumbuh empat kali lipat YoY.

Ini karena selama dua tahun terakhir, aplikasi Android dan Play Store semakin menjamur di Chromebook, didukung pula tablet khusus yang hadir.

Melihat perkembangan OS-nya cukup pesat, Google akan memberi pengembang lebih banyak panduan dan alat yang mudah digunakan pada tahun 2022, sebagaimana dikutip dari 9to5Google, Rabu, 22 Desember.

Google Luncurkan Versi Beta Android 12L

Untuk membuat pengalaman menggunakan Android dan aplikasinya di layar besar, beberapa waktu lalu Google meluncurkan Android 12L, sistem operasi khusus pada tablet atau ponsel lipat layar besar.

Kini perusahaan sedang melakukan tahap awal uji coba alias versi Beta 1. Menurut laporan, Android 12L versi Beta 1 masih tampak mengarah untuk para pengembang aplikasi, dengan begitu para pengguna dapat melihat apa yang sedang dikerjakan Google dalam tampilan mentah seperti ini.

Pada Android 12L, Google menambahkan tata letak dua kolom untuk perangkat dengan layar lebih besar, yang memungkinkan pengguna mendapatkan lebih banyak informasi sekaligus.

Misalnya, pengaturan cepat, notifikasi pesan dan lainnya dapat ditampilkan secara berdampingan. Google juga akan bekerja untuk meningkatkan multitasking, memungkinkan pengguna dengan mudahnya menyeret aplikasi ke mode layar terpisah dari bilah tugas, kemampuan ini juga dapat digunakan untuk beralih antar aplikasi dengan cepat.

Melansir The Verge, seperti pratinjau pengembang, jika pengguna ingin menjajal versi Beta 1 dari OS terbaru ini, mereka harus menjalankannya pada perangkat layar besar seperti Lenovo Tab P12 Pro.

Namun, jika pengguna tidak memiliki perangkat layar lebar, atau tak ingin menunggu, mereka juga dapat menjalankan Android 12L beta di emulator untuk merasakan bagaimana tampilannya saat tersedia lebih luas.

Sebagian besar perubahan ini akan terlihat paling jelas di layar yang lebih besar, namun perangkat Pixel juga dapat menginstal Android 12L itu, daftar perangkat yang saat ini tersedia adalah Pixel 3A dan Pixel 5A.