JAKARTA - Minggu lalu Google baru saja meluncurkan Android 12, dan sekarang akan merilis sistem operasi terbaru yang disebut Android 12L (Large). Fokus rilis ini adalah tentang mengadaptasi OS dengan lebih baik ke perangkat tablet, yang dapat dilipat (foldable), dan perangkat ChromeOS.
Android 12L akan berjalan lebih lancar di layar lebar. OS ini mengoptimalkan tata letak UI perangkat, menyesuaikan penempatan layar beranda, layar kunci, notifikasi, Quick Settings, dan masih banyak lagi.
Bukan tanpa alasan Google menghadirkan OS versi tablet ini, perusahaan mengatakan melihat pertumbuhan perangkat tablet, foldable dan ChromeOS yang begitu signifikan, tentu saja bisnis ini cukup menjanjikan bagi perusahaan.
"Ada lebih dari seperempat miliar perangkat layar besar yang menjalankan Android di seluruh perangkat tablet, perangkat foldable, dan ChromeOS. Hanya dalam 12 bulan terakhir kami telah melihat hampir 100 juta aktivasi tablet Android baru, pertumbuhan 20 persen YoY, sementara ChromeOS, sekarang platform desktop dengan pertumbuhan tercepat sebesar 92 persen," ungkap Google.
"Kami juga melihat perangkat yang dapat dilipat meningkat, dengan YoY lebih dari 265 persen! Semua mengatakan, ada lebih dari 250 juta perangkat layar besar aktif yang menjalankan Android. Dengan semua momentum, kami terus berinvestasi untuk menjadikan Android OS yang lebih baik lagi di perangkat ini, bagi pengguna dan pengembang," imbuhnya.
Kemampuan Baru Android 12L untuk Perangkat Layar Lebar
Mengutip GSM Arena, Kamis, 28 Oktober, Android 12L yang berjalan di setiap layar 600 density-independent pixels (dp) dan di atasnya akan menampilkan tata letak dua kolom yang memanfaatkan seluruh layar.
Misalnya saja menu Quick Settings, yang didorong ke sisi kiri layar, sementara panel notifikasi dikunci ke kanan, memberi pengguna kemampuan untuk mengakses keduanya secara bersamaan, semuanya tanpa membuka satu aplikasi dan menutup yang lain.
Untuk multitasking yang ditingkatkan, Android 12L memiliki taskbar baru yang memungkinkan peralihan cepat antara aplikasi favorit. Ini juga membuat mode layar terbagi lebih mudah ditemukan, untuk mengaktifkannya pengguna perlu menyeret dan melepaskan aplikasi dari bilah tugas. Semua aplikasi diaktifkan untuk masuk ke mode layar terbagi di Android 12L.
Perubahan lain yang datang dengan 12L adalah peningkatan letterboxing yang seharusnya membuat aplikasi terlihat lebih menarik. Google membiarkan produsen perangkat mengubah ukuran, bentuk, dan warna letterboxing, serta menambahkan sudut membulat dan mengubah posisi jendela inset.
BACA JUGA:
Bahkan di Play Store, Google akan memperingatkan pengguna tentang aplikasi yang tidak dioptimalkan untuk layar besar. Ini hanya jika mereka mengakses daftar dari perangkat layar besar.
Selain itu, Google juga menghadirkan pemeriksaan baru untuk menilai kualitas setiap aplikasi terhadap pedoman kualitas aplikasi layar besar. Terakhir, akan ada peringkat aplikasi khusus layar besar, dan semua perubahan ini akan mulai berlaku tahun depan.
Di mana jika sesuai jadwal, rencananya Android 12L akan dirilis awal tahun depan, tetapi pengguna Android dengan perangkat yang kompatibel dapat mencoba beberapa fitur baru tersebut terlebih dahulu di halaman pratinjau pengembang 12L.
Dari sana, pengguna dapat mengunduh emulator 12L untuk memulai. Google juga mengatakan bahwa mereka bekerja dengan mitra OEM untuk meluncurkan pembaruan 12L, dan pratinjau pengembang 12L untuk tablet Lenovo P12 Pro sedang dalam pengerjaan sebagai awalan OS anyar itu.
Beta publik untuk perangkat Pixel juga akan tersedia, karena Android 12L akan hadir sebagai pembaruan untuk ponsel, meskipun sebagian besar fiturnya tidak akan terlihat di layar yang lebih kecil.