Bagikan:

JAKARTA – Di tengah booming-nya mata uang kripto di kalangan masyarakat global, mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menegaskan bahwa dirinya penggemar dolar dan tidak ingin mata uang lain baik kripto maupun mata uang digital bank sentral (CBDC) mengancam kehadiran dolar.

“Saya tidak ingin mata uang lain keluar dan melukai atau merendahkan dolar dengan cara apa pun,” ujar Trump.

Pernyataan tersebut disampaikan Trump ketika diwawancarai Adam Saphiro dari Yahoo Finance beberapa waktu lalu. Saphiro menyinggung popularitas mata uang kripto dan tindakan keras pemerintah China terhadap cryptocurrency.

“Anda memiliki hubungan dengan Presiden China Xi Jinping. Menurut Anda apa yang sedang dilakukan Xi Jinping? Dan apakah tindakan keras terhadap kripto ini baik untuk AS?” tanya Saphiro.

“Yah, saya pikir dia ingin memberlakukan mata uangnya sendiri, apakah itu kripto atau lainnya,” ujar Trump.

Meskipun popularitas cryptocurrency meroket, mantan Presiden AS tersebut mengungkapkan bahwa AS harus berhati-hati menyikapi kripto supaya dolar tidak terusik. Trump juga mengaku dirinya penggemar berat dolar.

“Dan salah satu alasan mengapa kita harus sangat berhati-hati adalah kita memiliki mata uang saat ini, dolar. Dan saya penggemar berat dolar. Saya penggemar berat mata uang kita,” tandas Trump.

“Dan China tentu tidak ingin mendukung dolar. Tetapi saat ini, mereka didasarkan pada dolar dan mereka mungkin harus tetap seperti itu kecuali kita melakukan sesuatu yang sangat bodoh di negara sendiri,” tambah mantan Presiden AS tersebut.

Selain itu dia juga menilai bahwa AS sedang kehilangan kredibilitas. Dia juga memperingatkan jika kredibilitas hilang maka mau tidak mau AS bakal kehilangan sistem moneter yang kuat.

“Masalah yang saya miliki … adalah negara kita kehilangan kredibilitas. Jika Anda melihat sistem moneter berdasarkan dolar, jika Anda mulai kehilangan kredibilitas, tiba-tiba Anda akan kehilangan sistem moneter yang kuat itu. Dan kita harus sangat berhati-hati tentang itu.”

Donald Trump dikenal sebagai sosok yang anti kripto dan kerap mengkritik mata uang kripto. Dia juga berseloroh menyebutkan bahwa bitcoin “tampak seperti penipuan”. Trump menegaskan dirinya tidak akan berinvestasi di kripto dan menyebut bahwa kripto kerap dimanfaatkan untuk tindakan ilegal.

Ketika masih menjabat sebagai Presiden AS, Trump pernah berkicau di akun Twitter yang berbunyi: “Saya bukan penggemar bitcoin dan cryptocurrency lainnya, yang bukan uang, dan yang nilainya sangat fluktuatif dan didasarkan pada kekosongan. Aset kripto yang tidak diatur dapat memfasilitasi perilaku yang melanggar hukum, termasuk perdagangan narkoba dan aktivitas ilegal lainnya.”

Ketika berita ini ditulis harga Bitcoin (BTC) diperdagangkan di harga Rp734.533.354, mengalami kenaikan sebesar 3,61 persen dalam dua puluh empat jam terakhir sebagaimana laporan data dari CoinMarketCap.