Bagikan:

JAKARTA – Pabrikan mobil terbesar di Amerika Serikat, General Motors (GM) akan menerima konsumen yang ingin membeli mobil dengan menggunakan Bitcoin. Pihak General Motors tidak keberatan dengan pembayaran tersebut. Hal tersebut diungkapkan oleh CEO General Motors, Marry Barra.

“Tentu saja, kami ingin membuat seluruh pengalaman pembelian dan kepemilikan (mobil) semudah mungkin,” ujar Barra, dikutip dari Bitcoin News.

Selain itu dia juga membahas kemungkinan perusahaan dalam menerima Bitcoin sebagai alat pembayarannya sebagaimana yang diungkapkan Barra kepada CNBC International pada Rabu, 16 Juni lalu.  

Sebelumnya bos Tesla, Elon Musk telah mengumumkan bahwa perusahaannya dapat menerima pembelian mobil listrik dengan menggunakan Bitcoin lagi setelah mendapat konfirmasi terkait energi yang digunakan untuk penambangan lebih ramah lingkungan.

Pihak GM sendiri mengungkapkan bahwa perusahaan tidak menghalangi pembelian dengan menggunakan Bitcoin bagi konsumen yang ingin memiliki mobil buatannya.

“Tidak ada yang menghalangi kita untuk melakukan itu. Kami akan didorong oleh konsumen kami. Tentu saja, kami ingin membuat seluruh pengalaman pembelian dan kepemilikan semudah mungkin. Kami akan mengikuti jejak mereka,” kata bos GM tersebut.

Tampaknya Barra telah melunak, padahal sebelumnya dia tidak tertarik menerima pembayaran Bitcoin ketika Tesla mengumumkan untuk menerima BTC pada Februari lalu.

Namun pada Maret lalu, sikap Barra melunak. Dia mempertimbangkan untuk menerima mata uang kripto “jika ada permintaan konsumen yang kuat.” Barra juga menegaskan bahwa sikapnya terhadap Bitcoin tidak berubah.

Dengan adanya kemungkinan pembelian mobil GM dengan menggunakan Bitcoin sebagai pembayaran, kemungkinan pernyataan tersebut bisa mendorong adopsi uang kripto secara meluas.