Bagikan:

JAKARTA - Dalam tiga tahun terakhir, sektor tokenisasi aset dunia nyata (Real-World Assets/RWA) mencatat pertumbuhan luar biasa. Total nilai terkunci (Total Value Locked/TVL) di sektor ini mencapai titik tertinggi sepanjang masa sebesar 8,217 miliar dolar AS (sekitar Rp133 triliun), menurut data anyar dari DeFiLlama. Bahkan, dalam tujuh hari terakhir saja, sektor ini menambahkan lebih dari 1 miliar dolar AS (Rp16,2 triliun) ke dalam TVL-nya.

Dua platform utama, Usual dan Hashnote, menjadi penyumbang terbesar pertumbuhan ini. TVL Hashnote naik 65,58% dalam sepekan menjadi 1,497 miliar dolar AS (Rp24,25 triliun), sementara Usual mencatatkan kenaikan serupa sebesar 65,65%, mencapai 1,445 miliar dolar AS (Rp23,39 triliun). 

Selama sebulan terakhir, Usual mencatat lonjakan TVL sebesar 230%, sementara Hashnote naik 217%. Bersama-sama, kedua platform ini menyumbang lebih dari 35% dari total nilai terkunci di sektor RWA.

Pertumbuhan Usual sebagian besar didorong oleh pendanaan Seri A senilai 10 juta dolar AS (Rp162 miliar) yang dipimpin oleh Binance Labs dan Kraken Ventures. Selain itu, kenaikan harga token tata kelolanya ke level tertinggi baru turut memperkuat kinerja platform ini, meskipun sempat diterpa isu keamanan terkait peretasan akun X Departemen Efisiensi Pemerintah (D.O.G.E.).

Selain dua pemain besar tersebut, platform lain seperti Nest Staking, MatrixDock, Franklin Templeton, dan Ethena juga mencatatkan kenaikan signifikan. Nest Staking, misalnya, mengalami peningkatan mingguan lebih dari 58%, membawa TVL-nya ke 66,24 juta dolar AS (Rp1,07 triliun).

MatrixDock, yang beroperasi di dua blockchain, naik 48,18%, sementara Ethena mencatatkan peningkatan yang lebih kecil, yaitu 12,38%.

Meski begitu, tidak semua protokol menikmati pertumbuhan serupa. Beberapa platform seperti Solv Protocol, DigiFT, Danogo, KlimaDAO, dan Fortunafi mengalami penurunan nilai terkunci. Danogo mencatat penurunan terbesar, kehilangan lebih dari 15% TVL-nya dalam seminggu, dengan total nilai saat ini sebesar 4 juta dolar AS (Rp64,8 miliar).

Solv Protocol, salah satu proyek berkapitalisasi besar, juga kehilangan lebih dari 10% TVL-nya dalam seminggu terakhir, turun menjadi 712,81 juta dolar AS (Rp11,54 triliun).

Baru-baru ini, sektor pertambangan litium di Argentina mengumumkan rencana tokenisasi industri bernilai triliunan dolar ini dengan bantuan Cardano. Selain itu, raksasa keuangan seperti BlackRock terus mendorong legitimasi sektor ini melalui inisiatif BUIDL mereka. Dengan tren ini, sektor RWA diproyeksikan akan terus menarik perhatian investor besar.