Bagikan:

JAKARTA - Optimisme komunitas crypto terhadap masa depan aset kripto semakin menguat, terutama dengan hadirnya pemerintahan Donald Trump yang pro-kripto. CEO BitGo Mike Belshe dalam wawancara dengan CNBC, menyatakan keyakinannya bahwa momentum positif yang mendorong aset kripto pada tahun 2024 akan berlanjut hingga 2025.

Belshe menekankan bahwa meskipun industri kripto telah menyambut baik perubahan regulasi ini, dampak penuhnya mungkin belum sepenuhnya tercermin di pasar. "Saya pikir aspek regulasi sudah agak diperhitungkan, tetapi secara umum, kita melihat bahwa peristiwa berita seperti ini tidak selalu dihargai sampai benar-benar terjadi," ujarnya.

Ia menambahkan, "Kita memiliki pemerintahan baru yang akan datang, situasinya terlihat sangat menjanjikan, orang-orang sangat bersemangat, mereka sangat optimis. Tetapi itu belum terjadi. Jadi, saya pikir kita akan terus melihat efeknya sepanjang tahun 2025."

Selama dua setengah tahun terakhir, industri kripto menghadapi lingkungan regulasi yang tidak hanya tidak mendukung, tetapi secara aktif mencoba menghambat perkembangan. Dengan perubahan arah ini, Belshe yakin bahwa pasar akan melihat keuntungan yang signifikan pada tahun depan.

Ketika ditanya apakah lebih banyak perusahaan akan menambahkan Bitcoin (BTC) ke dalam kas perusahaan mereka, Belshe dengan tegas menjawab, "Itu pasti akan terjadi."

Menurutnya, perusahaan besar memiliki cadangan kas yang signifikan yang nilainya tergerus oleh peningkatan suplai moneter, menjadikan alokasi ke BTC sebagai strategi yang layak.

"Kami sedang berbicara dengan beberapa klien saat ini tentang hal itu. Ini telah menjadi percakapan selama beberapa tahun terakhir, tetapi sejujurnya, perubahan regulasi membuatnya jauh lebih mudah. Kehadiran ETF juga mempermudah," jelas Belshe.

Beberapa perusahaan terbesar memiliki ratusan miliar dolar dalam bentuk kas. Dengan memasukkan Bitcoin ke dalam portofolio mereka, manajemen kas perusahaan dapat lebih terdiversifikasi.

"Ingat, ini adalah lindung nilai terhadap apakah AS dapat mengekang inflasi. Meskipun kami optimis dengan apa yang akan terjadi dengan pemerintahan baru dalam beberapa tahun ke depan, Amerika tidak memiliki rekam jejak dalam mengekang pengeluaran. Jadi, jika suplai moneter terus meningkat, Bitcoin adalah lindung nilai yang sempurna terhadap hal itu," tambahnya.

Tren ini tercermin dalam langkah beberapa perusahaan besar yang telah menambahkan Bitcoin ke neraca mereka. MicroStrategy, misalnya, telah secara konsisten meningkatkan kepemilikan Bitcoin mereka, menjadikan mereka salah satu pemegang institusional terbesar.

Selain itu, perusahaan seperti Riot dan Semler Scientific juga mulai menambah kepemilikan Bitcoin mereka, menunjukkan minat yang meningkat dari sektor korporasi terhadap aset digital ini.