JAKARTA - Google telah menghentikan pengembangan proyek yang memungkinkan perangkat Android menjalankan ChromeOS dengan mudah, melalui aplikasi bernama "Ferrochrome." Proyek ini, yang awalnya hanya merupakan bukti konsep, kini resmi dihentikan, menutup harapan bahwa fitur ini akan tersedia di perangkat Google seperti Pixel.
Awal tahun ini, proyek internal Google muncul yang memungkinkan perangkat, termasuk ponsel Pixel, menjalankan ChromeOS di atas Android.
Proyek ini memanfaatkan kemampuan Android yang semakin canggih untuk menjalankan mesin virtual. Meski sempat menarik perhatian, Google akhirnya mengonfirmasi bahwa proyek tersebut hanya bersifat percobaan, menghilangkan harapan bahwa fitur ini akan dihadirkan ke publik.
BACA JUGA:
Kini, melalui komitmen terbaru yang telah disertakan ke dalam AOSP (Android Open Source Project), Google secara tegas menyatakan bahwa proyek "Ferrochrome" tidak akan dirilis atau dipelihara lebih lanjut. Android Authority adalah pihak pertama yang melaporkan komitmen ini sebelum diterapkan.
Google tidak sepenuhnya meninggalkan Android Virtualization Framework, teknologi yang digunakan dalam proyek ini. Namun, penghentian "Ferrochrome" menandakan bahwa fitur ini kemungkinan besar tidak akan pernah dirilis untuk pengguna akhir. Meskipun begitu, ada kemungkinan bahwa pihak lain dapat mengembangkan teknologi serupa di masa mendatang.