JAKARTA - Sosok misterius pencipta Bitcoin, Satoshi Nakamoto bakal diungkap dalam sebuah dokumenter terbaru yang akan dirilis oleh HBO. Film berjudul Money Electric: The Bitcoin Mystery ini dijadwalkan tayang pada Rabu, 9 Oktober.
Nakamoto, sang pencipta Bitcoin, menghilang dari publik pada Desember 2010. Hingga kini, Nakamoto diperkirakan mengendalikan sekitar 1,1 juta Bitcoin, yang nilainya mencapai 67 miliar dolar AS (Rp1.005 triliun).
Film dokumenter Satoshi Nakamoto itu disutradarai oleh Cullen Hoback. Sebelumnya ia berhasil menggarap serial dokumenter Q: Into the Storm yang mengungkap orang-orang di balik teori konspirasi QAnon. Trailer dokumenter terbarunya dirilis pada Kamis lalu, dan mengisyaratkan bahwa film ini akan mengungkap sosok di balik pseudonim Nakamoto, yang diyakini akan menimbulkan perdebatan baru.
BACA JUGA:
“Kami membangun argumen yang kuat dalam film ini, dan saya yakin sosok yang kami ungkapkan sangat tidak terduga. Ini pasti akan memicu kontroversi,” ujar Hoback dalam wawancara dengan Fast Company. Ia menambahkan bahwa meskipun banyak bukti yang tidak bisa dimasukkan dalam film, narasi yang disajikan tetap mendukung kesimpulan tersebut.
Alex Thorn, Kepala Riset Galaxy Digital, juga ikut merespons di platform X (sebelumnya Twitter), mengungkap bahwa dokumenter ini menuding Len Sassaman, seorang ahli kriptografi yang meninggal dunia, sebagai Nakamoto. Thorn merujuk pada sebuah artikel di Medium yang dipublikasikan pada 2021, yang mengangkat teori bahwa Sassaman mungkin adalah sosok di balik pencipta Bitcoin tersebut.
Meski belum ada konfirmasi resmi terkait hal ini, teori tersebut kembali memunculkan perdebatan di kalangan komunitas kripto global. Pengungkapan identitas Nakamoto berpotensi membawa dampak besar, terutama terkait kontrol kepemilikan 1,1 juta Bitcoin yang masih menjadi tanda tanya hingga detik ini.
