JAKARTA - Polisi di Waterbury, Connecticut, AS, berhasil menemukan sebuah Ferrari 812 GTS senilai lebih dari setengah juta dolar yang dicuri, berkat sepasang Apple AirPods yang tertinggal di dalam mobil oleh pemiliknya.
Pada 16 September, Departemen Kepolisian Waterbury (WPD) menerima laporan tentang Ferrari yang dicuri dari kota Greenwich, Connecticut, dengan nilai sekitar 575.000 dolar AS (Rp8,7 miliar). Tim Tugas Pencurian Kendaraan WPD dapat melacak kendaraan tersebut dengan bantuan AirPods milik pemilik mobil, yang tertinggal di dalam Ferrari saat dicuri.
AirPods seharga 129 dolar AS (Rp1,9 juta) dari Apple dilengkapi fitur pelacakan melalui aplikasi Find My, yang memungkinkan polisi menemukan supercar Italia itu. AirPods dapat memancarkan lokasi mereka ke iPhone terdekat, yang membantu pihak berwenang menemukan kendaraan tersebut.
BACA JUGA:
Menurut laporan WFSB, Ferrari yang dicuri ditemukan di dekat sebuah pom bensin di South Main Street, Waterbury. Ketika polisi mencoba menghentikan kendaraan, tersangka berhasil melarikan diri namun meninggalkan iPhone miliknya di dalam Ferrari yang dicuri tersebut.
Polisi kemudian menggunakan iPhone tersebut untuk mengidentifikasi pelaku, Dion Schontten, 22 tahun, seorang pelaku kambuhan. Pada 26 September, ia tertangkap sedang mengendarai Acura curian dan akhirnya ditahan oleh pihak kepolisian.
Biasanya, barang curian atau hilang ditemukan melalui penggunaan AirTags, namun kali ini dua produk Apple yang berbeda — sepasang AirPods dan sebuah iPhone — terbukti berguna dalam menyelesaikan kasus ini. Jika pemilik Ferrari tidak meninggalkan AirPods-nya, dan jika tersangka tidak meninggalkan iPhone-nya, situasi ini mungkin tidak akan teratasi dengan cepat.