Bagikan:

JAKARTA – Meski Apple telah menyematkan sistem pendingin berbasis grafena pada model iPhone 16 Pro untuk membantu mengurangi panas dan memberikan performa yang lebih stabil, uji coba terbaru menunjukkan bahwa Snapdragon 8 Gen 3 di perangkat Android unggulan berhasil mengungguli A18 Pro dalam game berat seperti Genshin Impact.

Dalam pengujian yang dilakukan oleh kanal YouTube 极客湾Geekerwan, iPhone 16 Pro Max menunjukkan peningkatan yang signifikan dibandingkan iPhone 15 Pro Max. Namun, perangkat Red Magic 9S Pro yang diluncurkan pada Juli 2024 dengan Snapdragon 8 Gen 3 berhasil mengalahkan performa iPhone 16 Pro Max.

Hal ini dikaitkan dengan sistem pendingin aktif yang dimiliki Red Magic 9S Pro, memungkinkan perangkat tersebut menggunakan daya lebih besar dan menjaga performa tetap stabil.

Dalam pengujian Genshin Impact, iPhone 16 Pro Max mampu mempertahankan rata-rata frame rate di 55,5 FPS, sementara perangkat Android dengan Snapdragon 8 Gen 3, seperti Red Magic 9S Pro, mencapai frame rate rata-rata 59,9 FPS. Meski perbedaan frame rate terlihat kecil, pengalaman bermain di Red Magic 9S Pro dinilai lebih stabil dibandingkan iPhone 16 Pro Max.

Perbedaan performa juga terlihat antara model iPhone 16 Pro dan iPhone 16 Pro Max. iPhone 16 Pro hanya mampu mencapai frame rate rata-rata 49,5 FPS, yang jauh lebih tidak stabil dibandingkan model Max. Ini kemungkinan disebabkan oleh sistem pendinginan yang lebih inferior pada model Pro yang lebih kecil.

Menariknya, perbedaan juga terlihat di perangkat Android dengan chipset Snapdragon 8 Gen 3. Misalnya, Xiaomi 14 Pro, yang juga dilengkapi Snapdragon 8 Gen 3, hanya mampu mencapai frame rate rata-rata 38,9 FPS. Hal ini mengindikasikan bahwa sistem pendinginan dan pengaturan performa sangat mempengaruhi hasil akhir di setiap perangkat.

Meskipun iPhone 16 Pro Max menunjukkan peningkatan dibandingkan pendahulunya, uji ini menunjukkan bahwa ponsel Android dengan pendinginan yang lebih canggih masih unggul dalam performa game berat.