Kolaborasi Masimo dengan Google dan Qualcomm Mempermudah Pembuatan Jam Tangan Pintar Wear OS

JAKARTA - Masimo, perusahaan yang sempat melarang penjualan Apple Watch di AS, kini mengumumkan kerja sama dengan Google dan Qualcomm untuk membangun platform referensi Wear OS bagi produsen jam tangan pintar (OEM).

Platform ini akan menampilkan prosesor Snapdragon W5 Plus Gen 1 dan biosensor Masimo, yang memungkinkan OEM membangun perangkat Wear OS dengan data kesehatan yang lebih akurat dan integrasi mulus dengan Android.

Meski pasar jam tangan pintar telah menyempit, pengguna ponsel Android masih memiliki banyak pilihan. Google menangani sebagian besar pengalaman Wear OS, tetapi pelacakan kesehatan diserahkan kepada masing-masing OEM, yang sering kali mengakibatkan kualitas pelacakan kesehatan yang tidak konsisten. Masalah ini dapat membingungkan konsumen, terutama jika mereka berpindah-pindah antara merek jam tangan yang berbeda.

Kolaborasi ini bertujuan untuk mengatasi tantangan tersebut dengan menyediakan platform yang menggabungkan teknologi biosensing Masimo dan Snapdragon wearable dari Qualcomm. Masimo akan merancang perangkat keras dan perangkat lunak yang dioptimalkan, sementara OEM dapat mendesain tampilan luar dan antarmuka pengguna jam tangan pintar mereka.

Platform referensi ini akan menggunakan system-on-a-chip (SoC) Snapdragon W5 Plus Gen 1, yang menawarkan kinerja tinggi dan efisiensi daya rendah. Dengan akses ke paket standar yang mencakup komponen perangkat keras dan perangkat lunak ini, OEM dapat memproduksi jam tangan pintar Wear OS dengan lebih cepat dan efisien.

Selain itu, kemampuan pelacakan kesehatan dan kebugaran yang ditawarkan akan setara dengan perangkat Masimo W1 dan Masimo Freedom yang akan datang, yang sudah memiliki modul berlisensi FDA untuk pemantauan denyut nadi dan oksigen darah.

Meskipun pendekatan standar ini dapat meningkatkan ekosistem jam tangan pintar Android, ada kekhawatiran bahwa hal ini bisa membatasi inovasi jika tidak diimbangi dengan insentif yang tepat bagi OEM. Belum ada informasi mengenai kapan platform referensi ini akan tersedia atau kapan perangkat pertama yang dibangun di atasnya akan dirilis ke pasar.