Bagikan:

JAKARTA -Opera telah meluncurkan browser Opera One yang didukung oleh kecerdasan buatan (AI) untuk iOS, setelah beberapa minggu dalam fase uji beta.

Aplikasi iPhone ini meniru estetika minimalis dari browser desktop perusahaan dan "secara cerdas menyembunyikan elemen yang tidak perlu" untuk membuat pengalaman berselancar bebas dari gangguan. Misalnya, saat menggulir halaman, browser ini menyembunyikan bilah bawah dan atas untuk tampilan layar penuh.

Bilah pencarian terletak di bagian bawah antarmuka untuk akses yang lebih mudah, memberikan saran pencarian cepat saat mengetik, dan termasuk integrasi asisten AI Aria.

Ada juga gestur gesek-untuk-cari baru yang memungkinkan pengguna mengaktifkan bilah pencarian dengan gesekan ke bawah sederhana, mirip dengan saat pengguna mencari aplikasi dari Layar Utama iPhone melalui Spotlight. Bilah pencarian yang ditempatkan adalah opsi default, tetapi pengguna juga dapat memilih gaya Navigasi Standar atau Tombol Aksi Cepat.

Menurut Opera, Aria dapat membantu dengan berbagai tugas, mulai dari pencarian web hingga menghasilkan teks dan gambar. Dengan Input Suara, Aria memungkinkan pengguna untuk berbicara untuk memberi perintah alih-alih mengetiknya. Hal ini, membuatnya nyaman saat dalam perjalanan atau membutuhkan operasi tanpa tangan. Aria juga dapat membuat gambar menggunakan model Imagen2 dari Google, memungkinkan pengguna untuk menghasilkan visual hanya dengan memberikan prompt.

Selain itu, ada carousel halaman mulai baru yang dirancang untuk menjaga pengguna tetap terinformasi tanpa mengacaukan antarmuka, mengintegrasikan berita, skor langsung, dan tips produk ke dalam latar belakang wallpaper. Opera juga menyertakan pemblokir iklan bawaan, layanan VPN gratis, dan beberapa opsi kustomisasi tema.